Hasto Kristiyanto Minta KPK Tak Politisasi Kasus Hukum Dirinya

Sekretaris Jenderal (Sekjen) DPP PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto di kantor DPP PDIP, Jalan Diponegoro, Jakarta Pusat, Selasa (18/2)-Muhammad Ridwan-JawaPos.com

BELITONGEKSPRES.COM - Sekjen PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto, menekankan pentingnya prinsip keadilan dalam penegakan hukum oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Ia menilai bahwa kasus dugaan suap dan perintangan penyidikan yang menjeratnya memiliki nuansa politisasi yang kuat.

“Hukum tanpa keadilan hanya akan menjadi aturan kosong tanpa makna. Hakim harus memahami tidak hanya teks hukum, tetapi juga esensi keadilan dalam kehidupan masyarakat,” ujar Hasto saat berbicara di kantor DPP PDIP, Jakarta Pusat, Selasa, 18 Desember.

Menurutnya, penegakan hukum yang adil tidak sekadar berpatokan pada aturan tertulis, tetapi juga harus mempertimbangkan rasa keadilan publik. Ia mengutip pemikiran Ketua Mahkamah Agung (MA) Prof. Dr. Sunarto, yang menekankan bahwa hakim harus memiliki kepekaan sosial dalam setiap keputusan yang diambil.

Meskipun menyampaikan kritik, Hasto menegaskan bahwa dirinya akan tetap bersikap kooperatif dalam menjalani seluruh proses hukum di KPK. Namun, ia berharap lembaga antirasuah tersebut bertindak sesuai prinsip hukum yang benar dan tidak dipengaruhi oleh kepentingan politik tertentu.

BACA JUGA:Pemerintah Finalisasi Aturan Perlindungan Anak di Dunia Digital, Prabowo Segera Umumkan

BACA JUGA:Deddy Corbuzier Tolak Ambil Gaji Stafsus Menhan, Dikembalikan ke Pos Belanja Pegawai

"Saya siap menjalani seluruh proses hukum dengan penuh tanggung jawab. Namun, sejak awal kami juga melihat adanya dinamika politik dalam kasus ini. Sebagai kader partai, kami siap menghadapi segala konsekuensi, karena ini adalah bagian dari perjuangan untuk cita-cita bangsa,” ujarnya.

Hasto juga menyinggung pernyataan Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri, yang mengapresiasi pandangan Prof. Sunarto tentang perlunya hukum yang berlandaskan keadilan sejati.

“Di tengah kondisi hukum yang semakin jauh dari nilai-nilai keadilan, harapan tetap harus dijaga. Apalagi ketika hukum mulai digunakan sebagai alat politik dan demokrasi menghadapi ancaman akibat penyalahgunaan kekuasaan,” pungkasnya.

Dengan pernyataan ini, Hasto menegaskan bahwa dirinya tidak hanya siap menghadapi proses hukum, tetapi juga akan terus mengawal prinsip keadilan agar tidak disalahgunakan demi kepentingan politik tertentu. (jawapos)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan