Dedi Wahyudi Jabat Plt Kepala Dindik Beltim, Gantikan Sarjano yang Pensiun
Penyerahan kenang-kenangan pada upacara perpisahan untuk Sarjano yang berlangsung di Aula Kantor Dindik Kabupaten Beltim, Jumat 31 Mei 2024--
MANGGAR, BELITONGEKSPRES.COM - Dedi Wahyudi kini menjabat sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Pendidikan (Dindik) Kabupaten Belitung Timur (Beltim), menggantikan Sarjano yang memasuki masa pensiun per 1 Juni 2024. Sebelumnya, Dedi Wahyudi menjabat sebagai Sekretaris Dinas Pendidikan.
Upacara perpisahan untuk Sarjano berlangsung penuh haru di Aula Kantor Dindik Kabupaten Beltim pada Jumat, 31 Mei 2024. Sejumlah pegawai dan staf Dindik terlihat meneteskan air mata, termasuk Bupati Beltim, Burhanudin, yang hadir dalam acara tersebut.
Bupati Beltim Burhanudin, yang akrab disapa Aan, menyampaikan bahwa perpisahan ini sangat berarti baginya karena Sarjano adalah sosok yang menyenangkan dan sudah lama bersahabat dengannya.
"Sejak kami sama-sama menjadi guru dulu, beliau itu selalu mudah menerima masukan dan diajak berkomunikasi," ujar Aan seperti dikutip dari rilis Diskominfo SP Beltim.
Selama masa kepemimpinannya, Sarjano telah banyak berkontribusi bagi kemajuan pendidikan di Kabupaten Beltim. Ia mendukung Program 'Yuk Sekula' dan berhasil menerapkan Kurikulum Merdeka di daerah tersebut.
BACA JUGA: Lagi, Pemkab Beltim Raih Penghargaan dari ANRI
BACA JUGA:Bupati Beltim Sampaikan Aspirasi Penambang Timah, Tekankan Pentingnya IPR di FDG Kementerian ESDM
Namun, Aan menekankan bahwa masih banyak pekerjaan rumah yang harus diselesaikan oleh penerusnya. Ia berharap Dedi Wahyudi dapat segera menuntaskan berbagai pekerjaan yang belum selesai, termasuk mencari solusi untuk pengganti pengawas dan kepala sekolah yang akan memasuki masa pensiun.
"Lanjutkan yang sudah baik. Benahi mana yang masih kurang. Jaga komitmen dan integritas Dinas Pendidikan, karena ini adalah tanggung jawab besar untuk memajukan dunia pendidikan di Kabupaten Beltim," pesan Aan.
Bersyukur 33 Tahun Melayani Sebagai PNS
Sarjano merasa bersyukur telah menyelesaikan masa tugasnya sebagai Pegawai Negeri Sipil (PNS) selama lebih dari 33 tahun.
Perjalanan dimulainya sebagai guru di SMA Negeri 1 Manggar, kemudian menjabat sebagai Kepala SMP, Kepala SMA, Kasi, Kabid, dan akhirnya mencapai posisi pejabat eselon II/pejabat tinggi pratama dari kepala Badan Lingkungan Hidup dan Dinas Pendidikan.
"Dengan rasa syukur, saya berhasil menyelesaikan tugas sebagai ASN dan memasuki masa pensiun dengan lancar, tanpa terjerat dalam berbagai permasalahan terutama yang berkaitan dengan hukum," ungkap Sarjano.
BACA JUGA:Optimalkan Keselamatan, Satlantas Polres Beltim dan Dishub Cek Kendaraan di Terminal Manggar