Hendrya Sylpana

Bapanas Edukasi Masyarakat dalam Gerakan Stop Boros Pangan di Indonesia

Peringatan Hari Kesadaran Internasional Tentang Susut dan Sisa Pangan yang digelar Bapanas bersama masyarakat di Surakarta, Jawa Tengah, Minggu (29/9/2024). ANTARA/HO-Humas Bapanas--

Gerakan ini telah dilaksanakan di wilayah Jabodetabek dan melibatkan berbagai organisasi yang fokus pada penyelamatan pangan. Selama hampir satu tahun pelaksanaannya, Bapanas berhasil menyelamatkan sekitar 52.785,68 kg pangan hingga peringatan IDAFLW pada September 2023. Jumlah ini meningkat 36,34 persen menjadi total 71.968 kg hingga September 2024.

Untuk memperkuat penanganan SSP, Bapanas mendorong pembuatan regulasi yang dapat menjadi pedoman bagi pengelolaan SSP di Indonesia. 

BACA JUGA:Perpanjang Kontrak Hingga 2026, Nama Pertamina Terus Melekat di Sirkuit Mandalika

BACA JUGA:PTDI Siap Menembus Pasar Global dengan Pesawat N219

Penjabat Sementara Wali Kota Surakarta, Dhoni Widianto, menambahkan bahwa edukasi kepada masyarakat sangat penting dalam mendukung gerakan ini. “Penting untuk terus mengedukasi masyarakat mengenai isu ini agar kita bisa bersama-sama mengurangi pemborosan pangan,” ujarnya.

IDAFLW, yang diperingati setiap 29 September, mengusung tema 'Stop Boros Pangan. Demi kita. Demi Bumi' untuk mendorong aksi kolektif dalam mengatasi masalah ini. (ant)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan