PANGKALPINANG - Pemerintah Kota Pangkalpinang, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung meluncurkan Program Merdeka Stunting, guna mengoptimalkan penanganan anak stunting di Kota Beribu Seyuman itu.
"Pada momen HUT Ke-79 Republik Indonesia tahun ini, kita melaunching merdeka stunting kolaboratif ASN berakhlak," kata Penjabat Wali Kota Pangkalpinang Budi Utama saat meluncurkan Program Medeka Stunting di Pangkalpinang, Minggu.
Ia mengatakan peluncuran Program Merdeka Stunting ini untuk menyukseskan gerakan bapak dan bunda asuh anak stunting, guna mewujudkan Kota Pangkalpinang bebas stunting.
"Hari ini kita membagikan 17.845 telur ayam ke 117 posyandu untuk diserahkan kepada keluarga anak stunting dan berisiko stunting," ujarnya.
BACA JUGA:Desain Baru Paspor RI Resmi Diluncurkan, Mengusung Warna Bendera Merah Putih
BACA JUGA:Jessica Wongso Bebas Bersyarat, Wajib Lapor ke Bapas Hingga 2032
Ia berharap Program Merdeka Stunting ini dapat mendukung upaya pencegahan dan penanganan stunting, terutama dalam pemenuhan gizi yang tepat dan seimbang untuk anak-anak di ibu kota provinsi ini.
"Kita berharap program ini dapat mewujudkan generasi masa depan yang sehat, berkualitas dan kompetitif menuju Kota Pangkalpinang bebas stunting," katanya.
Lurah Opas Kota Pangkalpinang Juni mengatakan Program Merdeka Stunting dan bantuan telur ayam ini sangat membantu pemerintah kelurahan menangani anak stunting.
"Saat ini jumlah anak stunting di Kelurahan Opas sebanyak lima orang anak dan dengan adanya program ini diharapkan tahun ini tidak ada lagi anak-anak yang mengalami stunting," katanya. (ant)