Kepala BP2MI Tak Mampu Buktikan Sosok T Pengendali Judi Online, Penyidik Diminta Ungkap Motif Benny

Ketua BP2MI Benny Rhamdani memenuhi panggilan klarifikasi yang dilayangkan Bareskrim Polri terkait sosok inisial T yang disebut dalang judi online di Indonesia. (Dery Ridwansah/ JawaPos.com)--

BELITONGEKSPRES.COM - Pernyataan Kepala BP2MI, Benny Rhamdani, tentang sosok berinisial T sebagai pengendali judi online di Indonesia telah menimbulkan kontroversi yang signifikan. Setelah dilakukan serangkaian pemeriksaan oleh Bareskrim Polri, Benny tidak mampu memberikan bukti yang mendukung klaimnya tentang identitas T tersebut.

Pernyataan Benny ini memicu desakan agar penyidik Polri mengungkap motif di balik pengungkapan informasi tersebut. Ucapan Benny juga telah memunculkan spekulasi liar yang menyeret sejumlah tokoh berinisial T menjadi sasaran kecurigaan publik.

Direktur Political dan Public Policy Studies (P3S), Jerry Massie, menekankan pentingnya akuntabilitas dalam kasus ini, mengingat dampak yang telah ditimbulkan. 

"Kasus ini tidak boleh dibiarkan begitu saja. Harus ada pertanggungjawaban yang jelas, terutama karena pernyataan ini telah menyebabkan gosip liar dan fitnah terhadap tokoh-tokoh berinisial T, seperti Tomy Winata dan Tommy Hermawan Lo," ujar Jerry pada Sabtu, 10 Agustus.

BACA JUGA:Kasus Izin Pertambangan Maluku Utara, Bobby Nasution dan Kahiyang Ayu Dilaporkan ke KPK

BACA JUGA:Kejagung Ungkap Potensi Tersangka Baru dalam Skandal Korupsi Timah

Jerry juga mengingatkan agar kejadian ini tidak berujung pada kemarahan dari pihak-pihak yang merasa dirugikan. "Jangan sampai orang-orang yang punya nama depan T tersinggung dan marah kepada Benny. Bahkan pemeran film Tom and Jerry pun bisa ikut tersinggung," tambahnya dengan nada sarkastik.

Ia mengkritik Benny karena asal melontarkan isu tanpa bukti yang jelas, yang berpotensi menimbulkan prasangka buruk terhadap individu tertentu. "Ada banyak nama dengan huruf awal T seperti Teddy, Teguh, Tessy, dan Tommy. Saudara Benny seharusnya lebih berhati-hati dalam menyebut inisial," jelas Jerry.

Benny Rhamdani sendiri telah menjalani pemeriksaan oleh Bareskrim Polri sebanyak dua kali, namun hingga kini ia belum mampu mengungkap identitas sebenarnya dari sosok T tersebut. Brigjen Pol Djuhandani Rahardjo Puro, Dirtipidum Bareskrim Polri, menyatakan bahwa Benny tidak dapat memberikan bukti atau bahkan menyebutkan inisial T dengan jelas. 

"Tidak ada bukti, bahkan inisial T pun tidak bisa disebutkan oleh yang bersangkutan," ujar Djuhandani pada Selasa, 6 Agustus.

BACA JUGA:Distribusi Air Bersih Sudah Capai Berbagai Lokasi di IKN, Tinggal Tunggu Sertifikasi Kualitas

BACA JUGA:3.962 Prajurit TNI Terlibat Judi Online, Prajurit Harus Pahami Risiko Sanksi Tegas

Sebelumnya, Benny Rhamdani dalam sebuah acara di Medan pada 23 Juli lalu, sempat menyatakan bahwa sosok berinisial T adalah aktor utama di balik praktik judi online di Indonesia yang dikendalikan dari Kamboja, serta terlibat dalam penipuan daring (scamming online). 

Benny juga mengklaim telah menyampaikan informasi tersebut di depan Presiden Joko Widodo dan pejabat tinggi lainnya dalam sebuah rapat terbatas di Istana Kepresidenan.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan