Keputusan Pencalonan Ahok di Pilkada Jakarta Masih Menunggu Rapat DPP

Politisi PDI Perjuangan Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok saat ditemui usai Rakernas V PDI Perjuangan di Beach City International Stadium Ancol, Jakarta, Minggu (26/5/2024). (ANTARA/Fath Putra Mulya)--

BELITONGEKSPRES.COM - Ketua DPP PDI Perjuangan, Said Abdullah, mengungkapkan bahwa kemunculan nama Basuki Tjahaja Purnama, atau Ahok, dalam bursa Pilkada Jakarta berasal dari keinginan publik di tingkat akar rumput. Said menyebutkan bahwa Ahok saat ini menempati urutan kedua dalam survei elektabilitas, setelah Anies Baswedan.

"Isu mengenai Ahok yang kembali digadang-gadang untuk maju di Pilkada Jakarta dan bersaing dengan Anies sebenarnya berakar dari aspirasi masyarakat di tingkat bawah," ujar Said kepada wartawan pada Jumat, 19 Juli.

"Hal ini diperkuat oleh salah satu lembaga survei yang menunjukkan bahwa Ahok berada di posisi kedua setelah Anies dalam hal elektabilitas calon potensial untuk Pilkada Jakarta," tambahnya.

Said, yang juga menjabat sebagai Ketua Badan Anggaran (Banggar) DPR RI, menjelaskan bahwa Ahok dianggap layak untuk kembali mencalonkan diri dalam Pilkada Jakarta. Menurutnya, ada rasa kerinduan publik akan kepemimpinan Ahok yang tegas.

BACA JUGA:Projo Resmi Beri Dukungan untuk Bobby Nasution di Pilgub Sumut 2024

BACA JUGA:KPU RI Imbau Calon Anggota Dewan Terpilih 2024 Segera Serahkan LHKPN

"Sebagai kolega Ahok di PDIP, kami merasa bahwa Ahok pantas mendapatkan tingkat elektabilitas tersebut. Tampaknya, ada kerinduan dari masyarakat Jakarta terhadap pemimpin dengan karakter yang tegas," jelas Said.

Said juga menyatakan bahwa manfaat dari kepemimpinan Ahok sebagai Gubernur Jakarta masih dirasakan oleh masyarakat. "Warisan Ahok saat menjabat sebagai Gubernur Jakarta tak dapat dipungkiri memberikan manfaat. Cara kerjanya yang sangat baik dan integritasnya yang tinggi masih sangat dihargai oleh masyarakat," kata Said.

Said menekankan bahwa kemunculan nama Ahok dalam bursa Pilkada Jakarta adalah murni suara dari masyarakat. "Kemungkinan inilah yang membuat namanya kembali muncul. Jadi, ini adalah suara yang benar-benar berasal dari bawah," ungkap Said.

Ia juga menambahkan bahwa meskipun ada wacana mengenai pencalonan Ahok di Pilkada daerah lain seperti Sumatera Utara, hal tersebut tidak berasal dari PDIP, melainkan dari luar partai. Namun, Said belum dapat memastikan apakah Ahok akan maju dalam Pilkada Jakarta atau di wilayah lainnya.

BACA JUGA:Hellyana Diskusi Strategis dengan Tokoh Bangka Belitung, Bahas Masa Depan Bersama

BACA JUGA:Away Dapat Surat Tugas Dari PDIP, Duet dengan Sunardi di Pilkada Belitung 2024

"Saat ini, kami belum membuat keputusan mengenai pencalonan Ahok di Pilkada Jakarta. Keputusan tersebut masih harus menunggu rapat DPP yang akan dipimpin oleh Ketua Umum Megawati Sukarnoputri," jelas Said.

"Kami akan memperhatikan dengan seksama perkembangan kontestasi di Jakarta menjelang Pilkada," pungkasnya. (jpc)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan