Calon Haji Belitung Siap Hadapi Tantangan Puncak Ibadah 2024, Pesan Masdar Antisipasi Suhu Ekstrem
Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Belitung, Masdar Nawawi--
TANJUNGPANDAN, BELITONGEKSPRES.COM - Para calon jemaah haji dari Kabupaten Belitung telah bersiap-siap untuk menjalani puncak ibadah haji tahun 2024 dengan mengikuti rangkaian rukun ibadah tersebut di tanah suci.
Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Belitung, Masdar Nawawi, mengungkapkan bahwa saat ini sebanyak 62 orang calon jemaah haji dari Belitung telah berada di Makkah dan siap melaksanakan rangkaian rukun haji.
"62 orang calon haji Kabupaten Belitung yang kini berada di Makkah telah siap menjalani ibadah di Arafah, Mina, dan Muzdalifah," ujar Masdar Nawawi pada Rabu, 12 Juni 2024.
Para calon jemaah haji menuju Arafah untuk melaksanakan ibadah Wukuf dan rangkaian ibadah selanjutnya di Mina dan Muzdalifah pada tanggal 8 Dzulhijjah 1445 Hijriah atau Sabtu, 15 Juni.
Masdar menyatakan bahwa saat ini para calon jemaah haji Belitung sedang mengikuti bimbingan manasik haji terakhir di tempat penginapan sebelum melanjutkan perjalanan ke Arafah, Mina, dan Muzdalifah.
BACA JUGA:Program BESADU Pemkab Belitung Masih Terus Aktif, Layani Pengaduan Masyarakat
BACA JUGA:Antisipasi Angkutan Ilegal di Tanjung Ru, Dishub Belitung Tingkatkan Pengawasan di Pelabuhan
"Maka dari itu, tinggal sekitar tiga hari lagi para calon jemaah haji Belitung akan bersiap untuk menjalani rangkaian puncak ibadah haji di tanah suci," tambah Masdar Nawawi.
Dalam rangka persiapan tersebut, Masdar mengimbau agar para jemaah haji dari Belitung menjaga kesehatan mereka mengingat suhu yang diperkirakan mencapai 47 derajat Celsius saat pelaksanaan ibadah di Arafah.
"Kami mengimbau para jemaah untuk menggunakan masker, membawa penyemprot wajah, dan banyak mengkonsumsi air putih agar tetap terjaga kondisi kesehatannya," jelasnya.
Selain itu, Masdar juga mengingatkan agar para calon jemaah haji Belitung tetap menjaga kekompakan antar sesama rombongan untuk menghindari keterpisahan selama perjalanan.
"Kami harapkan agar kekompakan antar sesama rombongan jemaah haji Belitung tetap terjaga dan tidak ada yang terpisah dari rombongan," tandas Masdar.