Heboh! Anak di Jember Muntahkan Cacing Raksasa, Dokter Temukan Puluhan di Ususnya

Ilustrasi: Heboh! Anak di Jember Muntahkan Cacing Raksasa--(freepik)

BELITONGEKSPRES.COM - Dunia medis dibuat geger oleh kasus mengerikan yang menimpa seorang bocah berusia tiga tahun di Jember, Jawa Timur. Bocah laki-laki itu mendadak muntah cacing dari mulutnya setelah mengalami demam dan sembelit selama tiga hari.

Kondisi ini langsung membuat orang tuanya panik dan membawanya ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr. Soebandi Jember. Setelah dilakukan pemeriksaan radiologi, hasil rontgen menunjukkan adanya sumbatan di usus halus.

Ketika dokter melakukan prosedur laparotomi (operasi perut terbuka), mereka menemukan pemandangan yang tak biasa--puluhan cacing besar menggeliat di dalam saluran pencernaan anak tersebut.

Dilansir dari Daily Mail, Sabtu (12/4/2025) dan Journal of Medical Case Reports, cacing-cacing tersebut diidentifikasi sebagai Ascaris lumbricoides, jenis cacing gelang yang bisa tumbuh hingga 35 cm.

BACA JUGA:Kenali Jenis Gangguan Saraf Serta Gelajalanya Sebelum Terlambat, Nomor 3 Sering Tak Disadari

Parasit ini biasanya masuk ke tubuh manusia melalui makanan atau air yang terkontaminasi telur cacing, serta akibat kebiasaan berjalan tanpa alas kaki di lingkungan yang tidak higienis.

Dalam jurnal medis yang mempublikasikan kasus ini, disebutkan bahwa bocah tersebut sebelumnya tinggal di Bali dan baru saja pindah ke Jember.

Di Bali, ia sering bermain di sungai tanpa alas kaki. Sementara di Jember, ia kerap menemani kakek-neneknya bekerja sebagai pemulung dan tinggal di sekitar tempat pembuangan sampah.

"Ia bahkan meminum air langsung dari sumber yang belum dimasak," tulis laporan dalam Journal of Medical Case Reports.

BACA JUGA:Sering Mimpi Buruk Berulang? Bisa Jadi Tanda Awal Lupus, Ini Penjelasannya

Beruntung, anak tersebut segera ditangani secara medis. Setelah operasi pengangkatan cacing, ia mendapatkan perawatan intensif dengan antibiotik, cairan infus, dan antiparasit seperti pyrantel pamoate. Setelah kondisinya stabil, ia dipulangkan dan diberikan albendazole sebagai terapi lanjutan.

Cacing-cacing yang berhasil dikeluarkan kini dikirim ke laboratorium untuk penelitian lebih lanjut. Kasus langka ini menjadi peringatan keras bagi masyarakat akan pentingnya menjaga kebersihan lingkungan dan sanitasi, terutama di wilayah yang memiliki akses terbatas terhadap air bersih.

Para ahli mengingatkan, infeksi Ascaris lumbricoides bukan hanya menyebabkan malnutrisi, tapi juga bisa memicu komplikasi serius seperti perforasi usus, yang bisa berujung pada kematian jika tidak segera ditangani. ***

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan