Djoss Belitung

Wamenaker Immanuel Ebenezer Komitmen Lindungi 50.000 Buruh Sritex dari Ancaman PHK

Wamenaker Immanuel Ebenezer menghadiri istigasah akbar di lapangan Sandang Sejahtera kompleks pabrik PT Sritex, Kabupaten Sukoharjo, Jumat, 15 November 2024. -Wijayanti Putri-BeritaSatu Photo

BELITONGEKSPRES.COM - Wakil Menteri Ketenagakerjaan (Wamenaker) Immanuel Ebenezer menegaskan komitmen pemerintah untuk melindungi nasib ribuan karyawan PT Sri Rejeki Isman Tbk (Sritex) di tengah ancaman pemutusan hubungan kerja (PHK) akibat putusan pailit pengadilan. 

Dalam pertemuan dengan ribuan karyawan di lapangan Sandang Sejahtera, kompleks pabrik Sritex di Sukoharjo, Jumat 15 November, Ebenezer menegaskan bahwa perjuangan untuk menjaga hak-hak buruh adalah prioritasnya.

"Saya lebih memilih kehilangan jabatan daripada membiarkan saudara-saudara buruh di-PHK. Ini adalah tanggung jawab moral saya, dan saya tidak akan mundur memperjuangkan hak mereka," ungkapnya penuh emosi di hadapan para buruh yang berkumpul dalam acara istigasah akbar.

Menurut Ebenezer, situasi yang terjadi di Sritex memperlihatkan solidaritas yang luar biasa antara buruh, pengusaha, dan pemerintah. Ia mengaku terkesan dengan sinergi ini, di mana semua pihak bersatu untuk mencari solusi demi mencegah PHK massal.

BACA JUGA:Impor Susu Meningkat 7,07 persen Dibanding 2023, Capai 257 Ribu Ton hingga Oktober 2024

BACA JUGA:Untuk Keberlanjutan Fiskal, Sri Mulyani: Kebijakan Kenaikan PPN Tidak Dibuat Secara Membabi Buta

"Ini adalah momen yang jarang terjadi. Buruh dan pengusaha duduk bersama, bergandengan tangan untuk memperjuangkan nasib mereka. Saya merasa bangga dan terharu melihat semangat ini," tambahnya.

Ebenezer menegaskan bahwa negara tidak akan tinggal diam dalam menghadapi ancaman yang dapat merusak kehidupan lebih dari 50.000 karyawan Sritex. Ia menyatakan pentingnya peran strategis perusahaan ini, bukan hanya bagi perekonomian lokal di Sukoharjo dan Jawa Tengah, tetapi juga bagi industri tekstil nasional.

"Nasib 50.000 buruh Sritex tidak boleh dikorbankan hanya karena keputusan segelintir pihak. Ada ketergantungan sosial yang besar di sini, dan kita harus melindunginya," tegasnya.

Lebih lanjut, Ebenezer menyampaikan bahwa Presiden Prabowo Subianto telah memberikan arahan langsung kepadanya untuk terus memperjuangkan hak karyawan Sritex. Menurutnya, upaya mempertahankan Sritex dari kehancuran merupakan bagian penting dari menjaga wajah industri tekstil Indonesia.

BACA JUGA:Industri Fintech Makin Berperan sebagai Penggerak Ekonomi Digital di Indonesia

BACA JUGA:3.003 Rekening Diblokir, BRI Tunjukkan Komitmennya Berantas Judi Online

"Presiden Prabowo mengatakan bahwa perjuangan ini harus kita menangkan. Sritex adalah simbol kekuatan tekstil Indonesia, dan kita harus memastikan perusahaan ini tetap berdiri," pungkasnya dengan optimisme.

Komitmen pemerintah ini diharapkan dapat memberikan kepastian kepada para karyawan dan keluarga mereka, sekaligus menjadi langkah awal untuk menyelamatkan industri tekstil nasional di tengah tantangan besar. (beritasatu)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan