Pesan Luhut untuk Prabowo: Jangan Bawa Orang Bermasalah Masuk Kabinet

Menko Marves, Luhut Binsar Pandjaitan--

BELITONGEKSPRES.COM, JAKARTA - Luhut Binsar Pandjaitan, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi menyampaikan pesannya kepada Prabowo Subianto, yang terpilih sebagai presiden periode 2024-2029, agar berhati-hati dalam memilih anggota kabinetnya. 

Luhut menyarankan Prabowo untuk tidak memasukkan orang-orang "toxic" atau bermasalah ke dalam kabinetnya. 

"Untuk presiden terpilih, saya bilang jangan bawa orang yang bermasalah ke dalam pemerintahanmu, itu akan sangat merugikan kita," ujar Luhut dalam acara Jakarta Future Forum: Blue Horizons, Green Growth di Jakarta, pada hari Jumat.

Luhut Binsar Pandjaitan menyampaikan pesan tersebut sebagai hasil dari pengalamannya selama sepuluh tahun bekerja dalam kabinet Presiden Joko Widodo. 

Menurutnya, salah satu permasalahan dalam pemerintahan Indonesia adalah adanya regulasi-regulasi pemerintah yang bertentangan dengan kepentingan nasional. "Saya telah berusaha memperbaiki banyak dari permasalahan tersebut," ungkapnya.

BACA JUGA:Calon Wabup Belitung Banyak Diminati, Badia Parulian Siap Tempur di Pilkada 2024

BACA JUGA:Pemerintah Siapkan 71.643 Formasi CPNS dan PPPK 2024 untuk Penempatan di IKN

Salah satu solusi yang diyakini oleh Luhut Binsar Pandjaitan untuk mengatasi permasalahan regulasi adalah melalui digitalisasi, dengan tujuan meningkatkan efisiensi dan transparansi dalam penyusunan dan implementasi aturan. Oleh karena itu, Luhut mendorong untuk melakukan digitalisasi sistem pemerintahan Indonesia secara terintegrasi.

"Saya bilang ke Presiden, Pak, kalau Bapak tidak berani mengganti orang-orang yang tidak setuju dengan ini (digitalisasi sistem pemerintah yang terintegrasi), kita tidak akan maju. Jadi, kita harus mengganti orang-orang yang tidak setuju dengan ide ini", ujarnya.

Setelah mengalami pengalaman tersebut, Luhut memberikan pesan kepada Prabowo agar lebih selektif dalam memilih anggota kabinetnya. Luhut meyakini bahwa ke depannya, Indonesia akan menjadi lebih baik. Menurutnya, pada tahun 2045, Indonesia akan menjadi negara dengan ekonomi terbesar keempat di dunia.

BACA JUGA: Rekrutmen CPNS dan PPPK Bergeser, Menpan RB Belum Pastikan Tanggal Seleksi CASN 2024

BACA JUGA:Arab Saudi Terbitkan Fatwa Haji Tanpa Visa Resmi Ibadahnya Tak Sah

Sebelumnya, Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI telah menetapkan pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 2, yaitu Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, sebagai pasangan calon terpilih pada Pemilihan Presiden 2024. 

Penetapan ini diresmikan melalui berita acara nomor 252/PL.01.9-BA/05/2024 tentang Penetapan Pasangan Calon Presiden dan Wakil Presiden Terpilih dalam Pemilihan Umum Tahun 2024.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan