TANJUNGPANDAN, BELITONGEKSPRES.COM - Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Belitung mengumumkan batasan jumlah air Zamzam yang dapat dibawa pulang oleh jemaah haji pada tahun 2024 ini.
Menurut Kepala Kantor Kemenag Belitung, Masdar Nawawi, setiap jemaah haji Belitung hanya diizinkan membawa sebanyak lima liter air Zamzam dari Tanah Suci Mekkah.
"Masing-masing jemaah haji asal Belitung hanya diizinkan mengangkut sebanyak lima liter air Zamzam dari Tanah Suci," kata Masdar Nawawi pada Selasa, 25 Juni 2024.
Masdar menjelaskan bahwa pembatasan ini telah ditetapkan oleh Kementerian Agama Republik Indonesia. Setiap jemaah haji dilarang membawa air Zamzam melebihi batas yang telah ditentukan.
BACA JUGA:Koper dan Air Zamzam Jemaah Belitung Bisa Diambil di Kemenag
BACA JUGA:234 Jemaah Haji Indonesia Wafat di Arab Saudi pada Ibadah Haji 1445 H
Air Zamzam tersebut nantinya akan dimasukkan ke dalam bagasi pesawat rute Jeddah menuju Bandara Sultan Mahmud Badaruddin (SMB) II di Palembang.
Selain membawa air Zamzam, jemaah haji Belitung juga diizinkan membawa satu koper bagasi seberat 32 kilogram dan koper kabin seberat 7 kilogram. "Barang-barang berbahaya tetap dilarang dibawa dalam penerbangan," tambah Masdar.
Setibanya di Bandara HAS Hanandjoeddin Belitung, air Zamzam dan koper jemaah haji akan diangkut ke kantor Kemenag Belitung oleh pihak kantor Pos Indonesia.
"Oleh karena itu para jemaah haji pada tahun ini bisa mengambil koper beserta air Zamzam di kantor Kemenag Belitung," sebut Masdar.
BACA JUGA: Kabar Haji 2024, Ini Jadwal Jemaah Haji Pulang ke Belitung
BACA JUGA:Kabar Duka, Jemaah Haji Asal Belitung Meninggal di Tanah Suci
Dijadwalkan sebanyak 61 orang jemaah haji asal dua Kabupaten di Pulau Belitung akan pulang ke Tanah Air pada Minggu, 30 Juni 2024 mendatang.
Namun, dari jumlah itu, 2 orang jemaah akan pindah pesawat setibanya di Bandara SMB II Palembang untuk terbang ke Lampung guna menemui pihak keluarga. "Sehingga yang akan pulang ke Belitung 59 orang jemaah haji," tandas Masdar. (ant)