Nasib Erik Ten Hag Diujung Tanduk, Ineos Pikirkan Pengganti di Akhir Musim

BELITONGEKSPRES.COM, JAKARTA - Nasib Erik ten Hag di Manchester United tampaknya berada di ujung tanduk, dengan Ineos sudah mulai mempertimbangkan opsi penggantinya. 

Meskipun belum ada pembicaraan resmi dilakukan pada tahap ini, konsorsium Sir Jim Ratcliffe merasa bingung dengan hasil rekrutmen yang dilakukan oleh pelatih asal Belanda tersebut. Mereka meyakini bahwa sebuah awal baru diperlukan pada musim panas.

Terdapat kekhawatiran besar terkait pemain yang telah dibeli oleh Ten Hag, dan pertanyaan muncul terkait alasan di balik pilihan-pilihan tersebut. 

Meskipun demikian, belum ada keputusan resmi atau pembicaraan yang dilakukan, namun situasi ini menunjukkan adanya tekanan dan ketidakpuasan terhadap performa tim di bawah kepemimpinan Ten Hag.

Ambisi Ineos tampaknya terfokus pada mengurangi kekuasaan pemain yang dimiliki oleh Erik ten Hag dalam urusan transfer, dengan sebagian besar kesepakatan yang dilakukan melalui agensi SEG.

BACA JUGA:AS Roma Menang 2-1 Lawan Salernitana, Kemengangan Kedua Pelatih Daniele De Rossi

BACA JUGA:Menang 1-0 Lawan Fiorentina, Inter Milan Duduki Puncak Klasemen Liga Italia

Kehadiran Jurgen Klopp di jendela transfer musim panas telah meningkatkan kebutuhan akan perekrutan pemain baru di ruang ganti, dan ada kemungkinan besar bahwa Liverpool akan bersaing untuk mendapatkan pemain-pemain dengan profil serupa. 

Meskipun ada laporan yang menyatakan bahwa Ineos tidak melihat musim ini sebagai titik akhir bagi Ten Hag, namun peningkatan besar dalam penampilan tim akan diperlukan agar ia tetap memimpin di akhir musim. 

Manchester United kemungkinan besar tidak akan mencapai tempat di Liga Champions musim ini, dan muncul perasaan bahwa perlu dilakukan perombakan besar-besaran di tubuh Setan Merah.

Ada pandangan bahwa satu-satunya pembelian yang benar-benar sukses yang dilakukan oleh Ten Hag musim ini adalah dengan mengamankan Casemiro dan Christian Eriksen, yang dianggap sebagai pilihan yang sangat tepat.

Ada dorongan untuk mendatangkan bakat-bakat muda dari Inggris dan menggabungkannya dengan pemain berpengalaman di Premier League, tetapi dengan tetap memastikan bahwa klub tidak membayar mahal untuk mendapatkan mereka.

Ineos menyadari reputasi Manchester United yang sangat bersemangat dalam hal keuangan dan berencana untuk menghentikan tren tersebut. Mereka berencana untuk memperkuat posisi keuangan klub dengan menyuntikkan dana pribadi ke dalamnya pada tahun ini.

BACA JUGA:Tim Satelit KTM Perkenalkan Livery Red Bull GASGAS Tech3 Untuk MotoGP 2024