Pergerakan Sesar Cimandiri Isyaratkan Pentingnya Mitigasi Bencana

Siswa mengikuti simulasi bencana gempa bumi di Palang Merah Indonesia, Sukabumi, Jawa Barat, Selasa (6/2/2024). Kegiatan tersebut digelar sebagai sarana edukasi dan pengenalan tentang penanganan bencana sejak usia dini. ANTARA FOTO/Henry Purba/agr/nym.--

Edukasi keberadaan Sesar Cimandiri pun kerap dilakukan pihaknya karena selama ini warga lebih mengetahui nama Cimandiri sebagai salah satu sungai terpanjang di Sukabumi yang membelah wilayah Kota dan Kabupaten Sukabumi dan bermuara di laut selatan Kabupaten Sukabumi.

Maka dari itu, ke depan pihaknya ingin membentuk komunitas masyarakat peduli Sesar Cimandiri yang bertugas memberikan informasi, edukasi, karakteristik, hingga dampak yang ditimbulkan jika sesar ini bergerak.

Kemudian dalam melakukan mitigasi bencana, Pemkot Sukabumi menggandeng berbagai lembaga seperti PMI, Pramuka Peduli, dan komunitas lainnya sehingga jika terjadi gempa, mereka mengetahui apa yang harus dilakukan.

Penyelidik Bumi Ahli Madya Badan Geologi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral RI Sukahar Eka Adi Saputra mengatakan hasil penyelidikan atau penelitian Sesar Cimandiri yang dilakukan oleh Badan Geologi selain untuk data pihaknya, hasilnya juga diserahkan ke Pemkab dan Pemkot Sukabumi sebagai dasar untuk membuat program mitigasi bencana.

Hasil penelitian ini juga sebagai referensi dalam hal penanganan bencana karena data tersebut memuat banyak fakta dan penelitian jika sesar ini bergerak dan menimbulkan gempa bumi yang bersifat merusak.

BACA JUGA:Tawaf Disetiap Embusan Napas

Salah satunya memuat tentang simulasi jumlah rumah, bangunan, dan fasilitas lainnya yang terdampak jika terjadi gempa. Kemudian juga bisa dijadikan dasar oleh Pemerintah dalam membuat kebijakan terkait mitigasi maupun penanggulangan bencana.

Oleh karena itu, informasi tentang Sesar Cimandiri harus makin diperbanyak agar masyarakat mengetahui apa karakteristik, fenomena alam, hingga dampak-dampak yang ditimbulkan jika patahan Bumi bergerak.

Khusus di sepanjang zona Sesar Cimandiri, perlu ada petunjuk tentang jalur dan tempat evakuasi gempa bumi. Selain itu,

sosialisasi dan simulasi juga harus rutin dilakukan untuk meningkatkan kapasitas masyarakat dan aparat setempat.

Di sisi lain, keberadaan Sesar Cimandiri juga menjadi berkah bagi masyarakat yang tinggal di kawasannya seperti kondisi tanah yang subur dan terdapat sumber daya alam yang melimpah dan memiliki potensi wisata salah satunya yang sudah dimanfaatkan dan dikelola oleh Pemkot Sukabumi adalah sumber pemandian air panas di Kelurahan Cikundul, Kecamatan Lembursitu.

BACA JUGA:Rizal Hadi dan Diplomasi Bambu

Jadi, keberadaan Sesar Cimandiri tidak hanya harus diwaspadai warga Sukabumi dan Cianjur, tetapi berbagai daerah lain, seperti Jabodetabek, Bandung, dan lainnya dengan cara memperkuat mitigasi bencana. (ant)

Oleh Aditia Aulia Rohman

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan