Pemerintah Pastikan Pilkada Serentak 2024 Tetap Berjalan Sesuai Jadwal Meski Ketua KPU Dicopot

JAKARTA, BELITONGEKSPRES.COM – Pemerintah memastikan bahwa pelaksanaan Pilkada serentak 2024 akan tetap berjalan sesuai jadwal, meskipun Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Hasyim Asy'ari dicopot karena terbukti melakukan pelanggaran etik terkait kasus asusila.

"Pemerintah menjamin Pilkada serentak akan berlangsung tepat waktu karena terdapat mekanisme pemberhentian antarwaktu untuk mengisi kekosongan anggota KPU," ujar Koordinator Staf Khusus Presiden Ari Dwipayana kepada wartawan, Rabu, 3 Juli 2024.

Ia menambahkan bahwa pemerintah menghormati keputusan Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP), yang merupakan lembaga berwenang dalam menangani pelanggaran kode etik penyelenggara pemilu.

"Pemerintah menghormati putusan DKPP sebagai lembaga yang memiliki otoritas untuk menangani pelanggaran kode etik dari penyelenggara pemilu," ungkapnya.

BACA JUGA:Jokowi Resmikan Proyek Investasi Baterai Listrik Senilai USD 4,46 Miliar di Karawang

BACA JUGA:Hasil Pemeriksaan Psikologi Forensik Pegi Setiawan, Polisi Sebut Cenderung Bohong dan Manipulatif

Ari juga menjelaskan bahwa putusan tersebut akan diikuti dengan penerbitan Keputusan Presiden (Keppres) terkait pemberhentian tetap Hasyim Asy'ari sebagai Ketua KPU.

"Putusan DKPP mengenai sanksi pemberhentian tetap terhadap Ketua KPU Hasyim Asy'ari akan ditindaklanjuti dengan penerbitan Keputusan Presiden," jelasnya.

Sebelumnya, DKPP secara resmi menjatuhkan sanksi pemberhentian tetap kepada Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI, Hasyim Asy'ari, terkait dugaan pelanggaran kode etik penyelenggara pemilu (KEPP) yang diadukan oleh anggota Panitia Pemilihan Luar Negeri (PPLN) Den Haag.

"Menjatuhkan sanksi pemberhentian tetap kepada teradu Hasyim Asy'ari selaku ketua merangkap anggota Komisi Pemilihan Umum terhitung sejak putusan ini dibacakan," kata Heddy Lugito, Ketua Majelis DKPP. (dis)