Menteri PKP Bakal Beri 10 Rumah Subsidi Gratis untuk Guru, UMKM, dan Jurnalis

BELITONGEKSPRES.COM - Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP), Maruarar Sirait, atau yang akrab disapa Ara, mengumumkan inisiatif pribadi yang menyasar kalangan muda dari tiga profesi penting: guru, pelaku UMKM, dan jurnalis. Ara menyatakan siap membelikan 10 unit rumah subsidi dengan dana pribadinya sebagai bentuk dukungan nyata bagi kalangan milenial.

"Saya akan beli 10 rumah, dan saya berikan gratis kepada guru, jurnalis, dan UMKM milenial. Ini pakai dana pribadi saya," ujar Ara dalam pernyataan resmi, Jumat 13 Juni, dikutip dari Antara.

Subsidi Khusus untuk Milenial Produktif

Rumah-rumah yang akan diberikan secara cuma-cuma ini menyasar kelompok yang belum memiliki rumah dan masuk kategori berpenghasilan menengah ke bawah. Syarat penerima: belum pernah menerima rumah subsidi dan memiliki gaji maksimal Rp12 juta (lajang) atau Rp14 juta (menikah).

BACA JUGA:Rosan Roeslani: Danantara Siap Tarik Investasi Global dan Buka Lapangan Kerja Baru

BACA JUGA:Apindo Dukung Efisiensi Anggaran, Asal Tak Ganggu Dunia Usaha

Program ini merupakan wujud dukungan terhadap generasi muda produktif yang dinilai memiliki peran strategis dalam pembangunan bangsa, namun kerap kesulitan mengakses perumahan layak.

Spesifikasi Rumah Minimalis: Tipe Baru dari Subsidi Lama

Ada dua tipe rumah yang disiapkan:

• Tipe 1: Luas bangunan 14 m², luas tanah 25 m²
• Tipe 2: Luas bangunan 23,4 m², luas tanah 26,3 m²

Keduanya merupakan versi revisi dari tipe 36 subsidi sebelumnya yang sedang dalam pembahasan. Ara menegaskan, meski revisi tersebut belum disahkan secara resmi, ia mendorong pengembang segera membangun rumah minimalis dengan desain baru tersebut.

“Tipe baru ini akan jadi acuan. Saya minta developer mulai bangun rumahnya tahun ini juga. Saya targetkan selesai tahun ini,” tegas Ara.

BACA JUGA:Zulhas Rombak Aturan Demi Wujudkan Swasembada Gula Nasional dalam 3 Tahun

BACA JUGA:Prabowo Yakin Ekonomi Indonesia Akan Mengejutkan Dunia

Lokasi dan Detail Penerima Masih Dirahasiakan

Meski telah menyebutkan kelompok penerima guru, jurnalis, dan UMKM—Ara belum membeberkan lokasi pasti rumah-rumah ini akan dibangun, maupun detail mekanisme pendaftarannya. Ia memastikan akan ada proses seleksi ketat demi memastikan bantuan ini tepat sasaran.  (beritasatu)