BI Percepat Peluncuran QRIS Tap, Tanpa Scan Cukup Tempel HP

Deputi Gubernur Bank Indonesia Filianingsih Hendarta menjawab pertanyaan awak media dalam konferensi pers hasil Rapat Dewan Gubernur Bank Indonesia Edisi Februari 2025 di Jakarta, Rabu (19/2/2025)-Uyu Septiyati Liman-ANTARA

BELITONGEKSPRES.COM - Bank Indonesia (BI) mempercepat peluncuran layanan QRIS Tap, inovasi pembayaran digital tanpa pemindaian (scan), khusus untuk transportasi umum. Layanan ini ditargetkan rilis pada pertengahan Maret 2025, lebih cepat dari rencana awal di akhir triwulan pertama.

Deputi Gubernur BI, Filianingsih Hendarta, menegaskan bahwa percepatan ini merupakan bagian dari strategi pengembangan sistem pembayaran dalam Blueprint Sistem Pembayaran Indonesia 2030. QRIS Tap diharapkan semakin memudahkan masyarakat dalam bertransaksi, sejalan dengan program transformasi digital pemerintah.

Cara kerja QRIS Tap pun lebih praktis. Pengguna cukup mendekatkan ponsel ke mesin pembayaran tanpa perlu memindai kode QR, asalkan saldo dalam aplikasi pembayaran mencukupi.

Selain menghadirkan QRIS Tap, BI juga akan menurunkan Merchant Discount Rate (MDR) dari 0,4% menjadi 0% untuk layanan publik seperti rumah sakit, tempat wisata, pendidikan, dan transportasi umum (MRT, KRL, Damri). Kebijakan ini berlaku mulai 14 Maret 2025, bertepatan dengan peluncuran QRIS Tap.

BACA JUGA:Ketua DEN Luhut Binsar Pandjaitan Tekankan Profesionalisme dalam Pengelolaan Danantara

BACA JUGA:Ekonom Tekankan Pentingnya Regulasi dan Integritas dalam Pengawasan Industri Pinjol

Gubernur BI, Perry Warjiyo, turut menyoroti pertumbuhan pesat transaksi digital melalui QRIS yang meningkat 170,1% year-on-year (yoy), didorong oleh peningkatan jumlah pengguna dan merchant. Dengan inovasi ini, BI optimistis ekosistem pembayaran digital di Indonesia semakin inklusif dan efisien. (antara)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan