Pembangunan IKN Tetap Berjalan Meski Anggaran Diblokir
Direktur Lingkungan Hidup dan Bencana Otorita IKN, Onesimus Patiung saat diwawancara awak media di Samarinda, Sabtu (8/2/2025)-Ahmad Rifandi-ANTARA
BELITONGEKSPRES.COM - Pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) tetap berlangsung meskipun ada pemblokiran sementara anggaran dari pemerintah pusat. Otorita IKN menegaskan bahwa pembangunan tidak akan terhenti karena efisiensi anggaran, dengan fokus pada prioritas utama.
Direktur Lingkungan Hidup dan Bencana Otorita IKN, Onesimus Patiung, menyatakan bahwa kegiatan pembangunan tetap berjalan dengan anggaran operasional yang tersedia. Ia juga memastikan bahwa aspek lingkungan tetap menjadi perhatian utama, dengan setiap proyek wajib melalui kajian AMDAL untuk memastikan keberlanjutan.
Meskipun hanya 20 persen dari total dana pembangunan berasal dari APBN, investasi swasta tetap menjadi pilar utama pendanaan. Beberapa investor, termasuk Hermina, Mayapada, Swiss Hotel, dan Kubika, telah berkomitmen untuk berkontribusi dalam proyek ini. Selain itu, Australia juga berencana membangun sekolah internasional di IKN.
Ketua Umum DPP Partai Golkar, Bahlil Lahadalia, menegaskan bahwa pemindahan ibu kota ke IKN tetap menjadi target pemerintahan Presiden Prabowo Subianto pada tahun 2028. Ia menyatakan bahwa strategi penyelesaian proyek ini berada di bawah koordinasi Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).
BACA JUGA:Bahlil Minta Maaf atas Penghentian Distribusi LPG 3 Kg ke Pengecer, Janjikan Perbaikan Sistem
BACA JUGA:Pemerintah Jamin Harga Gabah Petani Tetap Stabil, Bulog Siap Serap dengan HPP Rp6.500 per Kg
Dengan dukungan pemerintah, investor, dan masyarakat, pembangunan IKN dipastikan terus berlanjut menuju ibu kota yang modern dan berkelanjutan. (antara)