BELITONGEKSPRES.COM - Anton Jimmi Suwandy, Marketing Director PT Toyota Astra Motor (TAM), mengungkapkan bahwa penjualan kendaraan Toyota di wilayah Ibu Kota Nusantara (IKN) dan Bali menunjukkan peningkatan yang signifikan, berbeda dengan tren penurunan penjualan di wilayah lain di Indonesia.
"Semua provinsi memang mengalami penurunan, kecuali dua wilayah ini, Kalimantan Timur dan Bali," jelas Anton Jimmi Suwandy kepada media dalam acara "Toyota Eco Journey" di Semarang, Jawa Timur, Senin, 26 Agustus.
Peningkatan penjualan ini dipengaruhi oleh beberapa faktor kunci. Di Kalimantan Timur, proyek pembangunan IKN yang sedang berlangsung mendorong mobilitas tinggi untuk transportasi bahan-bahan konstruksi dan kebutuhan lainnya, menciptakan permintaan yang lebih besar untuk kendaraan.
"Proyek konstruksi IKN menarik banyak investasi lokal dan meningkatkan mobilitas, yang pada gilirannya mempengaruhi penjualan kendaraan," kata Anton.
BACA JUGA:Hijab Shimmer dan Flowy: Tren Terbaru yang Masih Jadi Favorit
BACA JUGA:POCO F6: Spesifikasi Mewah Harga terjangkau
Selain itu, kebutuhan untuk memasok bahan pokok dan material dari wilayah sekitarnya, termasuk dari daerah seperti Palu, juga turut berkontribusi pada peningkatan penjualan kendaraan di Kalimantan.
"Wilayah sekitar IKN, seperti Palu, juga mengalami pertumbuhan pasar karena permintaan untuk suplai bahan makanan dan material," imbuhnya.
Di sisi lain, Bali, yang terkenal sebagai destinasi wisata internasional, terus memberikan kontribusi positif terhadap penjualan Toyota. Mobilitas wisatawan dan aktivitas pariwisata yang tinggi di Bali membantu mempertahankan dan meningkatkan penjualan kendaraan di wilayah tersebut.
"Penjualan di Bali masih menunjukkan peningkatan," kata Anton.
BACA JUGA:Ulasan POCO F6: Tawarkan Performa Tinggi dengan Harga Terjangkau
BACA JUGA:Samsung Galaxy S21 FE Terima Pembaruan Global dengan Fitur 'Circle to Search' dan Patch Keamanan
Namun, Anton belum bisa memberikan angka spesifik terkait peningkatan penjualan di Kalimantan dan Bali. Sebagai catatan, pada ajang Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2024, PT Toyota berhasil mencatatkan sekitar 6.202 Surat Pemesanan Kendaraan (SPK), menunjukkan minat pasar yang tetap kuat. (ant)