BELITONGEKSPRES.COM - Francesco Bagnaia, pembalap Ducati, merasakan momen yang sangat mengecewakan saat terjatuh di tikungan empat pada lap kelima Sprint MotoGP di Sirkuit Silverstone, Inggris, pada Sabtu, 3 Agustus. Akibat insiden ini, ia gagal meraih poin.
Bagnaia, yang dikenal dengan panggilan Pecco, menjelaskan bahwa masalah performa motornya sempat menghambat di lap-lap awal. Namun, ia berhasil meningkatkan kecepatannya dan mendekati tiga pembalap terdepan: Aleix Espargaro, Enea Bastianini, dan Jorge Martin, sebelum kecelakaan menimpanya.
“Pada dua lap pertama, saya mengalami sedikit kesulitan dengan bagian belakang motor, tetapi saya bisa meningkatkan kecepatan dan mendekati pembalap di depan,” ungkap Pecco di situs resmi Ducati pada hari Minggu.
“Kami memiliki potensi yang sangat besar, namun sayangnya saya memasuki tikungan empat terlalu cepat, menyebabkan bagian depan motor tergelincir,” imbuhnya.
BACA JUGA:Barcelona Menang 2-1 atas Real Madrid dalam Laga Pramusim di AS
BACA JUGA:Sambut MotoGP 2024, Persiapan Sirkuit Mandalika Sudah 75 Persen
Bagnaia mengaku kecewa karena merasa cukup nyaman dan yakin bisa menyalip Aleix Espargaro di tikungan enam atau 15 untuk bersaing merebut kemenangan.
Kegagalannya mengumpulkan poin di Sprint membuat Bagnaia memasuki balapan utama 20 lap dengan hanya unggul satu poin di puncak klasemen sementara dari Jorge Martin, yang meraih sembilan poin di sesi Sprint.
“Saya terjatuh dan itu adalah kesalahan saya. Mengetahui hal tersebut memungkinkan saya untuk melanjutkan dengan keyakinan yang sama terhadap peluang kami ke depannya,” ujar Bagnaia optimis. (ant)