Kekurangan SDM Wasit di Indonesia jadi Alasan VAR Terlambat Dipasang di Liga 1

Kekurangan SDM Wasit di Indonesia jadi Alasan VAR Terlambat Dipasang di Liga 1 foto; Proses uji coba VAR untuk nantinya digunakan dalam sisa pertandingan lanjutan BRI Liga 1 2023/2024./PSSI Erick Thohir mengakui bahwa pemasangan Video Assistant Refer--

BELITONGEKSPRES.COM, Erick Thohir mengakui bahwa pemasangan Video Assistant Referee (VAR) di Liga Indonesia, khususnya Liga 1, mengalami keterlambatan karena kurangnya ketersediaan wasit yang memadai. 

Pernyataan tersebut disampaikan oleh Erick Thohir, Ketua Umum Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI), dalam sebuah konferensi pers di Jakarta pada hari Selasa, 20 Februari.

Menurutnya, penggunaan VAR di Liga Indonesia terhambat karena kurangnya Sumber Daya Manusia (SDM) wasit yang memadai. Meskipun telah dilakukan pelatihan sebanyak 3-4 kali, namun masih ada kekurangan dalam jumlah wasit yang tersedia. Erick menyatakan bahwa membangun kualitas SDM wasit membutuhkan waktu yang cukup lama.

Meskipun demikian, Erick menegaskan bahwa PSSI akan memastikan penerapan VAR di musim-musim mendatang. Ia menyatakan bahwa meskipun terdapat keterlambatan dalam pemasangan VAR untuk Liga 1 karena kurangnya SDM wasit, namun hal ini akan diatasi dan VAR akan diterapkan di musim-musim yang akan datang.

BACA JUGA:Mbappe Dikabarkan Sudah Tanda Tangani Kontrak Bersama Real Madrid

BACA JUGA:Marcus Rashford Dilirik PSG untuk Gantikan Kylian Mbappe?

Terkait implementasi VAR, Erick menyarankan untuk menanyakan lebih lanjut kepada PT Liga Indonesia Baru (LIB), yang memiliki wewenang untuk menjalankan uji coba VAR dalam kompetisi sepak bola Indonesia.

Sebelumnya, PT LIB dan PSSI telah melakukan uji coba penerapan VAR tahap ketiga di Lapangan JSI, Resort, Megamendung, Bogor pada tanggal 17 Februari. Delapan kamera dipasang di berbagai titik lapangan untuk digunakan dalam pertandingan uji coba yang melibatkan klub Sekolah Sepak Bola (SSB) lokal.

Dalam uji coba VAR tersebut, wasit dan asisten wasit melakukan simulasi operator tayangan ulang untuk mempertimbangkan keputusan-keputusan penting dalam pertandingan, seperti pengambilan keputusan tentang gol yang sah atau tidak, pengecekan keputusan penalti, pelanggaran berpotensi kartu kuning atau merah, dan kesalahan identifikasi oleh wasit utama atau hakim garis.

VAR dijadwalkan akan mulai digunakan dalam BRI Liga 1 2023/2024 seri championship pada tanggal 4-26 Mei mendatang.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan