Polri dalam Arsitektur Negara Demokrasi Modern

Polisi berkuda mengikuti apel gelar pasukan Operasi Lilin 2023 untuk pengamanan Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 di Monas, Jakarta, Kamis (21/12/2023). -Rivan Awal Lingga/tom/am.-ANTARA FOTO
Polisi Finlandia menerapkan komunikasi terbuka dan efektif pada setiap tindak pelanggaran hukum yang terjadi dengan memperlakukan orang dengan hormat, menunjukkan motif yang dapat dipercaya, keputusan yang tidak bias, memberi orang kesempatan untuk mengungkapkan pandangan mereka dan serangkaian komunikasi efektif lainnya.
Kemandirian Polri adalah modal strategis untuk memelihara keamanan dan ketertiban masyarakat. Mendudukkan Polri secara proporsional dalam negara demokrasi harus dilakukan secara objektif. Jangan sampai kepentingan politik sesaat dan emosional malah membuyarkan agenda strategis reformasi Polri yang selama ini telah diperjuangkan oleh aktor-aktor demokrasi.
Polri memang belum bisa menjadi institusi yang ideal. Inisiatif perubahan yang transformatif tidak boleh berhenti dilakukan untuk menjadi polisi yang lebih baik dalam melayani masyarakat dan profesional dalam menjalankan tugasnya.
Perubahan tidak mungkin dapat dicapai dengan cepat, meski menggunakan cara yang paling efektif sekalipun. Tidak ada perubahan yang terjadi dalam semalam.
Namun, keinginan untuk terus bertransformasi dapat dilihat dari kesadaran institusional maupun individual para anggota Polri. Segala bentuk kerja sama dan kontribusi dari semua pihak berperan penting dalam upaya membangun institusi kepolisian yang dicintai oleh masyarakat.
BACA JUGA:Tragedi Kotak Kosong di Bangka Belitung
Segala capaian yang telah dirintis adalah pondasi untuk lompatan di masa depan.
Pada akhirnya, dengan menyatukan kekuatan dari berbagai sisi, membangun sinergi dan kolaborasi dengan seluruh elemen bangsa, Polri diharapkan mampu mengawal agenda strategis nasional yang dirumuskan dalam Astacita untuk mencapai Grand Strategi Polri 2025-2045 demi mewujudkan Indonesia Emas 2045. 9ant)
Oleh: Ngasiman Djoyonegoro: Analis Intelijen, Pertahanan dan Keamanan