Integrasi Energi Terbarukan dalam Pengembangan Grid Pintar

Pengguna PLTS atap off grid yang juga aktivis energi terbarukan Hafiz Riza memberikan penjelasan tentang panel surya kepada anak-anak peserta acara 'Camping Kemerdekaan' di kawasan perkemahan Batu Kembar, Caringin, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Sabtu (19/8-Aditya Pradana Putra.-ANTARA FOTO
Edukasi dan peningkatan kesadaran konsumen adalah langkah penting untuk mendukung adopsi grid pintar yang terintegrasi dengan energi terbarukan. Program edukasi yang terarah dapat mendorong partisipasi publik dalam penggunaan energi terbarukan melalui kampanye serta penyuluhan tentang pentingnya grid pintar.
Edukasi ini akan memperlihatkan kepada masyarakat manfaat dari menjadi prosumer, yaitu konsumen yang juga memproduksi energi, sehingga mereka dapat berperan aktif dalam menjaga lingkungan sekaligus mendapatkan keuntungan finansial.
BACA JUGA:Hapus Piutang Macet UMKM, Ikhtiar Baru Pemulihan Ekonomi
Selain itu, pemanfaatan aplikasi pengelolaan energi rumah tangga dapat memberikan kemudahan bagi konsumen dalam memantau konsumsi energi mereka. Dengan aplikasi ini, konsumen dapat memahami pola penggunaan energi, meningkatkan efisiensi, dan memilih waktu penggunaan saat tarif lebih rendah. Solusi ini tidak hanya membantu menurunkan biaya listrik rumah tangga, tetapi juga mendukung stabilitas grid secara keseluruhan melalui pengelolaan beban yang lebih baik.
Kerja sama dengan sektor swasta adalah faktor pendorong utama dalam mempercepat transformasi menuju grid pintar yang terintegrasi dengan energi terbarukan. Partisipasi aktif sektor swasta, terutama dalam hal investasi pada infrastruktur energi, dapat mempercepat pembangunan stasiun pengisian daya kendaraan listrik, produksi perangkat sensor pintar, serta sistem penyimpanan energi.
Dukungan ini akan memperkuat ekosistem grid pintar dan memastikan akses energi yang lebih luas bagi masyarakat. Selain itu, kemitraan dengan startup teknologi membuka peluang inovasi yang lebih cepat, terutama dalam teknologi digital dan solusi penyimpanan energi yang esensial bagi grid pintar.
Startup dapat memperkenalkan pendekatan dan teknologi baru yang fleksibel serta hemat biaya, sehingga memperkaya dan memperkuat perkembangan jaringan listrik pintar. Kolaborasi ini memungkinkan implementasi solusi yang lebih efisien dan berkelanjutan untuk mendukung sistem energi masa depan.
Grid pintar dengan energi terbarukan bukan sekadar jaringan listrik. Ini adalah fondasi masa depan yang lebih hijau, lebih berkelanjutan, dan lebih inklusif. Dengan infrastruktur yang lebih cerdas, sumber daya yang lebih bersih, dan kolaborasi antara sektor publik dan swasta, kita akan memasuki era baru yang menjanjikan, dimana setiap kilowatt energi yang kita gunakan tidak hanya menyinari rumah kita, tetapi juga menjaga planet kita untuk generasi mendatang. (ant)
Oleh: Ropiudin, Dosen-Peneliti Senior Laboratorium Teknik Sistem Termal dan Energi Terbarukan Universitas Jenderal Soedirman