Ekonomi Belitung Sedang Sakit, Isyak Meirobie: Mengganti Kepemimpinan Bukan Solusi
Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Belitung Isyak Meirobie-Masdar Nawawi menyampaikan kata pamungkas dalam sesi debat publik perdana Pilkada 2024 yang berlangsung di Hotel Bahamas Tanjungpandan, Jumat malam, 25 Oktober 2024.--(Tangkapan layar/YouTube KPU Belitung)
TANJUNGPANDAN, BELITONGEKSPRES.COM - Calon Bupati Belitung nomor urut 2, Isyak Meirobie menegaskan bahwa mengganti kepemimpinan baru bukanlah solusi bagi kondisi ekonomi Belitung yang tengah 'sakit'.
Pernyataan ini disampaikannya sebagai kata pamungkas sesi debat publik perdana Pilkada Belitung yang berlangsung di Hotel Bahamas Tanjungpandan, Jumat malam, 25 Oktober 2024.
Menurut Isyak Meirobie, Belitung selama ini telah terbukti menjadi kabupaten yang termaju di Provinsi kepulauan Bangka Belitung (Babel) dari sektor pariwisatanya.
Demikian juga, Belitung selalu menjadi daerah yang kondusif dari sisi stabilitas keamanan dan kenyamanannya bagi warga maupun wisatawan.
BACA JUGA:Kenapa Disertasi Doktor Isyak Meirobie Penting untuk Belitung? Ini Jawabannya
Keberhasilan ini tak lepas dari pola kepemimpinan berkelanjutan yang diterapkan selama dua periode oleh mantan Bupati Belitung Darmansyah Husein dan dilanjutkan Sahani Saleh.
Oleh karena itu, Isyak yang sebelumnya menjabat sebagai Wakil Bupati, mengutarakan komitmennya untuk menjaga kesinambungan kepemimpinan agar ekonomi dan keamanan Belitung tetap terjaga.
"Jika bapak ibu berkenan saya yang kemarin menjadi wakil bupati, akan melanjutkan kepemimpinan ke depan. Sehingga bisa memastikan kondusifitas ekonomi Belitung dan juga keamanannya," kata Isyak.
Dia melanjutkan, makanya mengganti kepemimpinan baru bukan solusi. Sebab ekonomi di Belitung 'sedang sakit' dan butuh 'dokter spesialis' yang berpengalaman.
BACA JUGA:Komitmen Isyak-Masdar: 2S Jadi Solusi Manusiawi Atasi Anjing Liar di Belitung
"Kita butuh dokter spesialis bukan sekedar coba-coba, karena pasien sedang sekarat. Dan mengantarkan masyarakat Belitung berlayar menghadapi badai dengan nakhoda baru adalah risiko besar membuat kapal tenggelam, dan penumpangnya terancam keselamatannya," tegasnya.
Isyak juga menekankan, bahwa pengalaman dan kematangan seorang kepemimpinan sangat penting dalam mengatasi masalah ekonomi yang kompleks.
Dengan demikian, pasangan Isyak-Masdar (IM) berkomitmen untuk bekerja mewujudkan kesejahteraan masyarakat Belitung melalui stabilitas ekonomi yang berkelanjutan.
Oleh karenanya, sangat dibutuhkan pengalaman dalam mengarungi masalah dan ketidaksempurnaan pemimpin dan pemerintahan. Sebab pengalaman itu tentang kematangan dalam mengambil kebijakan.