Rahasia Kulit Glowing dengan Air Serai dan Daun Kelor, Mana yang Lebih Efektif?

Ilustrasi daun kelor dan serai. (Freepik / jcomp)--

Selain itu, serai juga kaya akan senyawa yang dapat membantu mengencangkan kulit, menjaga elastisitas, serta mencegah tanda-tanda penuaan dini seperti garis halus dan kerutan. 

Efek menenangkan dari serai juga membantu kulit tampak lebih cerah dan terhidrasi dengan baik, menjadikannya pilihan yang tepat untuk rutinitas kecantikan sehari-hari.

Manfaat Kecantikan dari Air Daun Kelor

Di Indonesia, daun kelor dikenal luas karena manfaatnya yang melimpah, terutama dalam menjaga kesehatan kulit. 

Daun kelor mengandung berbagai nutrisi penting seperti flavonoid, fenolik, dan karotenoid yang berperan sebagai antioksidan. Antioksidan ini melawan radikal bebas yang dapat merusak struktur kulit, sehingga kulit tetap terlihat cerah, kencang, dan bebas jerawat.

BACA JUGA:Kenali Dampak Mandi Malam bagi Tubuh, Dari Asam Urat hingga Hipotermia

BACA JUGA:Mengungkap Kandungan Susu Ikan Sebagai Solusi Gizi Anak di Program Makan Gratis Prabowo-Gibran

Sumber vitamin E yang melimpah dalam daun kelor juga menjadikannya ampuh dalam memperbaiki tekstur kulit, mengurangi jerawat, dan membuat kulit tampak lebih berseri. 

Selain itu, kelor juga kaya akan zat besi, yang tidak hanya bermanfaat untuk kulit, tetapi juga meningkatkan kesehatan rambut. Minuman air kelor membantu mengatasi masalah rambut rontok dan memperkuat pertumbuhan rambut.

Untuk mereka yang memiliki masalah kesehatan seperti anemia atau kadar hemoglobin rendah, konsumsi rutin air kelor juga sangat disarankan. Kandungan zat besi di dalamnya dapat meningkatkan produksi sel darah merah, membantu mengatasi gejala anemia, dan menambah energi tubuh. Manfaat ini menjadikan daun kelor sebagai pilihan yang baik untuk kesehatan dan kecantikan secara menyeluruh.

Cara Membuat Minuman Kecantikan

Air Serai: Untuk membuat air serai, ambil 2-3 batang serai, potong kecil-kecil, dan masukkan ke dalam segelas air hangat. Tambahkan perasan jeruk lemon dan sedikit madu atau gula untuk memberikan rasa. Minuman ini paling baik dikonsumsi pada pagi hari. Namun, perlu diingat, konsumsi berlebihan dapat menyebabkan efek samping seperti pusing, mulut kering, atau peningkatan nafsu makan. Konsumsi air serai disarankan tidak lebih dari 2 kali sehari atau maksimal 3 cangkir per hari.

BACA JUGA:Kenali Faktor Penyebab Menoragia atau Pendarahan Berlebihan Saat Menstruasi

BACA JUGA:Efek Samping Makan Malam di Atas Pukul 10, Apa Saja?

Air Kelor: Untuk membuat air kelor, cukup tambahkan 2 sendok teh bubuk kelor ke dalam segelas air hangat, atau rebus daun kelor segar lalu saring airnya. Minuman ini paling baik dikonsumsi pada pagi hari. Namun, bagi penderita penyakit tertentu seperti masalah tiroid atau yang sedang mengonsumsi obat-obatan dokter, air daun kelor mungkin dapat menimbulkan komplikasi atau mengurangi efektivitas obat, sehingga perlu dikonsultasikan terlebih dahulu dengan tenaga medis.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan