Perintah Kapolri, Kabareskrim Diminta Usut Kasus Teror di Kantor Redaksi Tempo

JAKARTA, BELITONGEKSPRES.COM - Kasus teror ke kantor redaksi Tempo bikin geger! Mulai dari kiriman kepala babi hingga bangkai tikus, insiden ini langsung menarik perhatian publik dan mendorong Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo turun tangan.

Terkait teror kepala babi dan bangkai tikus di kantor redaksi Tempo tersebut, Kapolri telah memerintahkan Kabareskrim Polri, Komjen Pol Wahyu Widada, untuk mengusut tuntas kasus ini.

"Saya sudah perintahkan kepada Kabareskrim untuk melaksanakan penyelidikan lebih lanjut," ujar Jenderal Listyo dalam keterangannya, dikutip Minggu (23/3/2025).

Kapolri juga menegaskan bahwa kepolisian akan memberikan pelayanan terbaik dalam menangani kasus teror di kantor media Tempo itu.

BACA JUGA:Teror Paket Bangkai Hewan ke Tempo, Waketum Kadin Bidang Industri Pers Desak Usut Tuntas

Kronologi Teror: Kepala Babi dan Bangkai Tikus

Teror pertama terjadi pada Selasa (19/3/2025) sekitar pukul 16.15 WIB. Sebuah paket berisi kepala babi dikirimkan ke kantor Tempo dan ditujukan untuk wartawan bernama Cica. Namun, paket itu baru diterima sehari setelahnya, Rabu (20/3/2025) pukul 15.00 WIB, setelah Cica kembali dari liputan.

Tak berhenti di situ, teror berlanjut dengan pengiriman kotak berisi enam bangkai tikus yang dipenggal. Petugas kebersihan menemukan kardus mencurigakan tersebut di halaman kantor Tempo pada Sabtu (22/3/2025) sekitar pukul 08.00 WIB.

Awalnya, mereka mengira itu sekadar paket biasa karena dibungkus dengan kertas kado bermotif bunga mawar merah. Namun, saat dibuka, isinya justru membuat ngeri.

Menurut pemeriksaan sementara dari manajemen gedung, paket berisi bangkai tikus tersebut dilempar oleh orang tak dikenal dari luar pagar kantor Tempo di Jalan Palmerah Barat, Jakarta Selatan.

BACA JUGA:Teror Kepala Babi ke Jurnalis Tempo, Istana Beri Respons Santai, Hasan Nasbi: Dimasak Saja

Rekaman CCTV menunjukkan insiden itu terjadi pada pukul 02.11 WIB. Paket itu sempat mengenai mobil yang terparkir sebelum jatuh ke tanah, meninggalkan bekas baret pada kendaraan tersebut.

Apa Motif di Balik Teror Ini?

Hingga kini, motif di balik teror ini masih menjadi tanda tanya besar. Beberapa spekulasi muncul, mulai dari ancaman terhadap kebebasan pers hingga intimidasi terhadap investigasi yang dilakukan Tempo.