Jelang Lebaran, Polri Siapkan Layanan 110 untuk Atasi Premanisme dan THR Paksa

BELITONGEKSPRES.COM - Polri mengoptimalkan layanan call center 110 sebagai sarana pelaporan gangguan keamanan, termasuk aksi premanisme yang berpotensi menghambat investasi, seperti pemalakan dan permintaan THR oleh ormas menjelang Lebaran.

Kapolres Metro Tangerang Kota, Kombes Zain Dwi Nugroho, menegaskan bahwa pihaknya akan menindak tegas setiap tindakan yang meresahkan pemilik usaha maupun instansi pemerintah di wilayah Tangerang. "Kami berkomitmen menjaga iklim investasi tetap kondusif dengan merespons cepat setiap laporan gangguan keamanan," ujar Zain, Minggu 23 Maret.

Layanan 110 terhubung langsung dengan command center dan diteruskan ke polsek terdekat untuk penanganan cepat. Masyarakat diimbau untuk segera melapor jika mengalami atau menyaksikan tindak kriminal, terutama saat mudik Lebaran.

Selain itu, Polres Metro Tangerang Kota juga menyediakan layanan penitipan kendaraan bagi warga yang meninggalkan rumah saat mudik. Fasilitas ini tersedia di Polres dan 12 Polsek jajaran guna memastikan keamanan kendaraan selama ditinggal pemiliknya.

BACA JUGA:BGN Sebut Program MBG di Papua Pegunungan Berlangsung 5 Kali Seminggu

BACA JUGA:BPKH Raih Penghargaan Most Trusted Financial Brand Awards 2025, Komitmen Kelola Dana Haji Secara Transparan

Untuk mencegah risiko kebakaran atau pencurian, warga diminta memastikan kondisi rumah aman sebelum berangkat mudik. "Pastikan semua peralatan elektronik dan kompor dalam keadaan mati, gunakan kunci ganda jika perlu, serta titipkan rumah kepada tetangga atau laporkan ke kepolisian untuk pemantauan patroli," tambah Zain.

Dengan langkah-langkah ini, Polri berupaya memastikan keamanan dan kenyamanan masyarakat selama periode mudik Lebaran. (antara)