Simpang Siur Pembukaan Smelter Timah di Batam, Beliadi Jelaskan Langkah Hashim Djojohadikusumo

Foto Wakil Ketua DPRD Babel Beliadi bersama Harwendo Adityo Dewanto dan Hashim Djojohadikusumo-Istimewa-

Kegiatan sosial mereka, seperti reklamasi, sangat peduli dengan Babel. Masyarakat bisa melihat bahwa Hashim sangat peduli, bahkan membangun kantor megah di Pulau Bangka.

"Jadi, tolong jangan digoreng-goreng, karena ini murni pertimbangan bisnis dan sumber timahnya saat ini berasal dari PT Cipta Persada Mulia (CPM) di Dabo Singkep, Kepri. Kedepannya, pasokan juga akan datang dari Babel dan luar negeri," pintanya.

"Karena ini adalah industri hilirisasi, kita bisa mendapatkan bahan bakunya dari dalam atau luar negeri, dan Arsari Group tetap akan memberikan contoh kepada semua pengusaha, baik dalam negeri maupun luar negeri, bagaimana menjalankan usaha yang baik di negara kita tercinta ini," imbuh Beliadi.

BACA JUGA:PT GIA Bakal Bangun Smelter Alumina di Belitung Awal 2025, Serap 2.000 Tenaga Kerja

Beliadi melanjutkan, bahwa Pemprov Babel harus segera berbenah untuk mempersiapkan fasilitas yang memadai agar industri hilir dapat dibangun di Babel sesuai dengan rencana yang disampaikan oleh Ketua AETI, Harwendo Adityo Dewanto.

"Kita harus bersama-sama mencari solusi agar Babel memiliki fasilitas yang memadai dan standar, sehingga investor yakin dan bisa membuka industri hilirisasi di Babel. Ini penjelasan yang perlu saya sampaikan kepada masyarakat Babel," tandasnya.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan