Keunikan Perayaan Natal di 10 Negara, Tradisi yang Membawa Kedamaian

BELITONGEKSPRES.COM - Natal adalah momen istimewa yang dirayakan dengan cara berbeda di setiap negara. Tak semua tempat merayakan dengan salju atau musim dingin.

Beberapa negara justru merayakan Natal dengan tradisi unik yang mencerminkan budaya lokal mereka. Berikut ini adalah perayaan Natal di 10 negara yang memiliki ciri khas tersendiri.

1. Finlandia: Tradisi St. Lucia dan Sauna Natal

Di negara Finlandia, Hari St. Lucia pada 13 Desember menjadi bagian penting dari perayaan Natal. Anak perempuan tertua di keluarga mengenakan jubah putih dengan mahkota lilin dan menyajikan roti serta minuman hangat. Malam Natal di Finlandia diwarnai dengan tradisi mengunjungi sauna dan mengenang orang-orang terkasih di makam.

2. Inggris: Pidato Raja dan Boxing Day

Berlanjut di Negara Inggris, tradisi Natal diawali dengan menggantung kaus kaki di kaki tempat tidur, bukan di atas perapian.

BACA JUGA:Kemenpora Rayakan Natal dengan Semangat Juara: Ucapan Spesial dan Kolase Foto Atlet Berprestasi

Pada Hari Natal, keluarga bermain petasan dan mengenakan mahkota kertas sambil menikmati makan siang Natal. Selain itu, Boxing Day pada 26 Desember juga menjadi hari libur nasional yang penuh makna.

3. Kroasia: Karangan Bunga Advent dan Makanan Laut

Keluarga di Kroasia merayakan Natal dengan karangan bunga Advent yang terbuat dari jerami atau cemara. Anak-anak menempatkan sepatu bot mereka di dekat jendela untuk mendapatkan hadiah dari St. Nicholas, sementara mereka makan malam dengan hidangan laut pada malam Natal.

4. Yunani: Tradisi Mengusir Makhluk Jahat

Di Negara Yunani, perayaan Natal melibatkan kebaktian tengah malam dan tradisi unik untuk mengusir "kallikantzaroi", makhluk jahat yang bersembunyi di cerobong asap. Lentera kertas dan perayaan Malam Harapan juga menjadi bagian dari perayaan ini.

BACA JUGA:Perayaan Natal 2024 di Belitung Tingkatkan Toleransi dan Kerukunan Antar-Umat Beragama

5. Australia: Natal di Musim Panas