Hari Jadi ke-148, Desa Lalang Terpilih Jadi Penerima Apresiasi Desa Budaya 2024

MANGGAR, BELITONGEKSPRES.COM - Desa Lalang, Kecamatan Manggar, Kabupaten Belitung Timur (Beltim), resmi terpilih sebagai penerima Apresiasi Desa Budaya Tahun 2024.

Momentum istimewa penerimaan apresiasi ini sekaligus menandai peringatan Hari Jadi Desa Lalang yang ke-148, sebuah perjalanan panjang yang penuh sejarah dan tradisi.  

Acara yang diselenggarakan pada 16-17 Desember 2024 ini juga bersamaan dengan pembukaan Festival Nepak Belulang, kegiatan budaya yang menggambarkan kekayaan adat dan kearifan lokal Desa Lalang.  

Kepala Desa Lalang, Muhammad dalam sambutannya menyampaikan rasa syukur dan apresiasi kepada semua pihak yang terlibat. Ia mengucapkan ribuan terima kasih kepada pihak panitia, perangkat desa, dan Kementerian Kebudayaan yang telah mendukung terselenggaranya kegiatan tersebut.

BACA JUGA:Polres Beltim Siapkan Keamanan Maksimal Sambut Nataru

BACA JUGA:Hendro Liu Calonkan Diri Sebagai Ketua KONI Beltim 2025-2029

"Semoga melalui kerja sama seluruh elemen masyarakat, kita dapat terus membangun Desa Lalang ke arah yang lebih baik,” ujar Muhammad, Senin 16 Desember 2024 seusai pembukaan Festival Nepak Belulang.

Kades Lalang juga menekankan pentingnya semangat gotong royong dalam membangun desa. Tanpa kerja sama semua pihak yang terlibat, tidak mungkin pemerintah desa dapat berjalan maksimal. "Semoga momentum ini menjadi berkah bagi kita semua," harapnya.

Sementara itu, Ida Lismawati, Staf Ahli Bupati Beltim Bidang Pemerintahan, Hukum, dan Politik, menyampaikan apresiasi terhadap Desa Lalang yang dinilai mampu mempertahankan nilai budaya dan kearifan lokalnya.  

Menurutnya, Desa Lalang adalah salah satu desa di Kabupaten Beltim yang kaya akan budaya dan menjadi kebanggaan bersama.

BACA JUGA: SMAN 1 Manggar Sabet 2 Gelar Juara Bupati Cup Futsal Pelajar 2024

BACA JUGA:875 Anak PAUD dan TK di Beltim Antusias Ikuti Manasik Haji

"Dalam usia ke-148, Desa Lalang Manggar telah menunjukkan kemajuan di berbagai bidang, seperti pendidikan, ekonomi, dan sosial. Hari Jadi ini menjadi momen refleksi sekaligus perencanaan untuk masa depan yang lebih baik,” ujar Ida.  

Ida turut menekankan bahwa kebersamaan menjadi kunci utama dalam menghadapi berbagai tantangan pembangunan. Dengan mengedepankan semangat gotong royong, Desa Lalang bisa menjadi teladan dalam menjaga pelestarian budaya sekaligus membangun keharmonisan sosial.