3 Remaja Nekat Gasak Kotak Amal dan Tabung Gas, Aksinya Terekam CCTV

SUNGAILIAT, BELITONGEKSPRES.COM – Aksi nekat tiga remaja di Sungailiat, Kabupaten Bangka, berakhir di tangan polisi setelah terekam kamera pengawas saat mencuri kotak amal dan tabung gas di sejumlah lokasi.

Tiga remaja laki-laki berinisial RA (19), AFN (14), dan PF (16), warga Sungailiat, Kabupaten Bangka, ditangkap Tim Kelambit Satreskrim Polres Bangka pada Rabu (5/11/2025) malam.

Kasi Humas Polres Bangka AKP Era Anggraini menjelaskan, ketiga pelaku diamankan usai aksinya mencuri kotak amal dan tabung gas terekam CCTV di beberapa tempat.

Aksi pertama para pelaku dilakukan di Warung Pecel Lele Mas Hilal, Jalan Kampung Rambutan, pada 21 September 2025 sekitar pukul 04.00 WIB.

BACA JUGA:Kasus Penipuan Wagub Babel, Pelapor Tolak Damai: Tak Ada Maaf untuk Hellyana

Dalam kejadian tindak pidana pencurian tersebut, mereka berhasil membawa kabur empat tabung LPG 3 kg dan sebuah kotak amal berisi uang sekitar Rp4 juta.

“Kotak amal tersebut milik Pondok Pesantren Darul Tafit Sinar Jaya Jelutung. Total kerugian mencapai sekitar Rp4,8 juta,” ujar AKP Era Anggraini dilansir dari Babel Pos, Jumat (7/11/2025).

Tak berhenti di situ, ketiga remaja ini juga kembali beraksi di sebuah toko di kawasan Kuday Selatan pada 9 Oktober 2025.

Mereka mencuri sayur dan lauk masak milik pemilik toko yang saat itu sedang tutup. Kejadian tersebut baru diketahui setelah korban memeriksa rekaman CCTV dan melapor ke Polsek Sungailiat.

Berdasarkan hasil penyelidikan, polisi berhasil melacak dan menangkap para pelaku di beberapa lokasi berbeda. AFN ditangkap di Air Anyut, PF di Batin Tikal, dan RA di kontrakan wilayah Srimenanti I.

BACA JUGA:Jaksa Tetap Buka RJ Kasus Dugaan Penipuan Wagub Babel, Meski Pelapor Menolak Damai

Dari hasil pemeriksaan, ketiganya mengakui telah melakukan pencurian di sedikitnya tujuh lokasi lainnya di sekitar Sungailiat. Target mereka bervariasi, mulai dari warung makan, toko kue, hingga tempat ibadah seperti masjid dan musala.

“Barang bukti yang diamankan antara lain tiga tabung LPG 3 kg, pecahan kotak amal, karet pelapis kaca, dan stiker bertuliskan ‘untuk pembangunan pondok pesantren’,” jelas AKP Era.

Ketiga pelaku kini ditahan di Mapolres Bangka untuk proses hukum lebih lanjut. Polisi juga mengimbau masyarakat, terutama pemilik warung, toko, serta pengurus tempat ibadah, agar meningkatkan keamanan dengan memasang CCTV dan segera melapor jika melihat aktivitas mencurigakan.