MANGGAR, BELITONGEKSPRES.COM - Pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Belitung Timur (Beltim) nomor urut 2, Kamarudin Muten-Khairil Anwar, melaksanakan kampanye blusukan di Kecamatan Manggar pada Sabtu 16 November 2024.
Dalam blusukan ini, Kamarudin Muten-Khairil Anwar menyempatkan diri mengunjungi Rico Febrico, tokoh sejarawan Kota Manggar yang selama ini berkontribusi besar dalam pelestarian sejarah setempat.
Rico Febrico dikenal sebagai sosok yang berjasa dalam berbagai penetapan penting, seperti hari jadi Kota Manggar, penamaan RSUD Beltim Muhammad Zein, serta hari jadi sejumlah desa di wilayah Kecamatan Manggar.
Namun, dalam beberapa waktu terakhir, Sejarawan Kota Manggar Rico Febrico harus berjuang melawan penyakit stroke ringan yang dialaminya.
BACA JUGA:Program Umrah Gratis untuk Warga Beltim, Bukan Janji Manis Kamarudin-Khairil
BACA JUGA:Hadiri Kampanye, Ahok Ungkap Alasan Dukungan Kamarudin-Khairil di Pilkada Beltim 2024
Kunjungan Kamarudin Muten disambut haru oleh Rico. Ia merasa tidak menyangka akan dikunjungi langsung oleh calon Bupati di tengah kondisinya yang masih sakit.
"Saya sangat terharu atas perhatian ini. Semoga ke depan sejarah Kota Manggar tetap dijaga dan dapat menjadi kebanggaan masyarakat Beltim," ujar Rico.
Ia juga berharap agar sejarah Kota Manggar Kabupaten Beltim yang belum tergali bisa diangkat dan dijadikan warisan berharga.
Menanggapi hal itu, Kamarudin Muten menyatakan komitmennya untuk menjaga dan melestarikan sejarah Kota Manggar. Ia menilai sejarah memiliki peran penting, tidak hanya sebagai identitas budaya tetapi juga sebagai pendukung sektor pariwisata.
BACA JUGA:Ahok Jadi Juru Kampanye Pasangan Kamarudin-Khairil, Bangun Beltim Sebagai Gerbang Ekonomi
BACA JUGA:Kamarudin-Khairil Janjikan Seragam dan Perlengkapan Sekolah Gratis Bagi Siswa Beltim
"Banyak aspek sejarah Kota Manggar dan Beltim yang harus digali dan diperkenalkan. Ini bisa menjadi ikon yang memperkuat potensi pariwisata kita," tegas Kamarudin.
Calon Wakil Bupati Beltim Khairil Anwar menambahkan, kunjungan ini bukan hanya sekadar agenda kampanye, melainkan bentuk nyata kepedulian terhadap tokoh yang berkontribusi besar bagi daerah.
"Pak Rico Febrico dengan segala perjuangannya tetap menjadi simbol dedikasi dalam melestarikan budaya dan sejarah Beltim. Semoga cepat pulih Pak Rico," ujar Khairil Anwar.