MEMBALONG, BELITONGEKSPRES.COM - Seorang penambang timah bernama Heri (26) ditemukan tewas mengapung usai diterkam buaya di kawasan Sungai Berang, Dusun Air Malik, Desa Bantan, Kecamatan Membalong, Rabu 16 Oktober 2024.
Sebelumnya, pria asal Belitung Timur yang menetap di Membalong ini dikabarkan hilang, usai diterkam buaya pada saat selesai mencari Timah di lokasi, Selasa 15 Oktober 2024 sore. "Benar adanya kabar itu," kata Kapolsek Membalong AKP Martuani Manik, kepada Belitong Ekspres.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, sebelumnya kejadian korban dan rekan-rekannya melakukan aktivitas suntik (mencari timah) di lokasi kawasan sungai Berang. Pada saat hendak pulang, korban mencuci kaki.
Setelah itu, korban langsung diterkam buaya. Lalu, Heri dibawa ke dalam air oleh Buaya tersebut. Rekan-rekannya yang mengetahui itu sempat berusaha menolong, namun, korban sudah dibawa tenggelam.
BACA JUGA:Kasus Pembunuhan di Tanjung Binga, Keluarga Almarhum Minta Keadilan Tuntutan Maksimal
BACA JUGA:Meriahnya Perayaan Dies Natalis Hari Kedua SMAN 1 Membalong, Ada Berbagai Lomba
Menurut Kapolres Membalong, buaya yang menerkam korban Heri sempat muncul ke permukaan. Namun, hewan tersebut kembali menghilang. Setelah itu, rekan - rekan korban langsung melaporkan ke warga sekitar.
"Peristiwa itu terjadi sore hari. Namun, kita mendapat informasi itu pada malam hari. Akhirnya kita bersama warga dan beberapa instansi di Belitung langsung menuju ke lokasi. Yakni untuk melakukan pencarian," ungkap AKP Martuani.
Pencarian yang berlangsung selama enam jam dengan menggunakan kapal spedboat dan peralatan lain. Korban ditemukan sekitar 100 meter dari lokasi kejadian dalam keadaan sudah meninggal dunia.
"Korban meninggal dalam keadaan luka gores di bagian dada depan dan belakang, yang diduga akibat serangan buaya. Jenazah korban masih utuh. Mungkin dia meninggal pada saat berada di dalam air," pungkasnya.