3. Pajamas Gemas
Hal yang sama juga dirasakan oleh pemilik brand Pajamas Gemas, Valentino dan Ami. Memulai usaha di tengah pandemi Covid-19, mereka mengidentifikasi peluang dalam meningkatnya permintaan akan pakaian rumahan seperti daster dan piyama. Mereka terus berinovasi untuk tetap bersaing di pasar yang semakin kompetitif.
BACA JUGA:Proyek Inovasi Ekonomi Biru ASEAN-Jepang-UNDP untuk Masa Depan
BACA JUGA:Samsung Galaxy M15 5G Bakal Meluncur di Indonesia, Ini Bocoran Harga dan Spesifikasinya
Keputusan untuk memanfaatkan platform digital seperti TikTok sebagai saluran pemasaran dan Shop | Tokopedia untuk berjualan menunjukkan pemahaman yang baik tentang pentingnya penetrasi pasar digital. Valentino dan Ami mengakui keunggulan jangkauan pelanggan yang lebih luas dan kemampuan platform dalam mengatasi permasalahan seperti perang harga antar penjual.
“Kami memanfaatkan fitur Live di Tiktok untuk membantu penjualan. Dengan fitur ini pembeli dapat melihat produk secara langsung yang dipresentasikan oleh host kami sehingga ada kejelasan informasi yang detail mengenai produk,” pungkas Valentino.
Selain itu, Valentino mencatat bahwa dukungan yang diberikan oleh platform tersebut dalam aspek promosi dan pemasaran memberikan keuntungan tambahan bagi UMKM dalam memahami dinamika pasar digital.