Harga emas sangat dipengaruhi oleh nilai tukar mata uang lokal terhadap dolar AS. Jika nilai tukar mata uang lokal melemah terhadap dolar, harga emas lokal cenderung meningkat, dan sebaliknya.
2. Hukum Penawaran dan Permintaan
Harga emas juga ditentukan oleh keseimbangan antara penawaran dan permintaan. Jika permintaan emas meningkat sementara penawaran tetap atau berkurang, harga emas akan naik. Sebaliknya, jika penawaran melebihi permintaan, harga akan turun.
BACA JUGA:Erick Thohir Buka Loker BUMN Program Bakti Diaspora untuk Indonesia
3. Suku Bunga Acuan
Kebijakan moneter, khususnya suku bunga yang ditetapkan oleh bank sentral seperti The Fed (Federal Reserve) di AS, mempengaruhi harga emas. Penurunan suku bunga cenderung membuat harga emas naik karena investasi lain yang menghasilkan bunga menjadi kurang menarik.
4. Inflasi
Tingkat inflasi yang tinggi biasanya menyebabkan harga emas naik karena emas dianggap sebagai aset safe haven yang dapat melindungi nilai ketika mata uang kehilangan daya belinya.
Selain itu, faktor lain seperti kondisi geopolitik, stabilitas ekonomi, dan perubahan dalam kebijakan moneter juga dapat mempengaruhi harga emas. Investor sering menggunakan emas sebagai lindung nilai terhadap ketidakpastian ekonomi dan politik, yang dapat menyebabkan perubahan harga.
Dengan informasi terkini mengenai harga dan faktor-faktor yang mempengaruhi emas, Anda diharapkan dapat membuat keputusan yang tepat dalam berinvestasi emas batangan Antam. Tetap update dengan informasi terbaru untuk strategi investasi yang lebih baik.