Perjuangan Gregoria Mariska Tunjung Terhenti di Semifinal India Open, Siap Bangkit di Indonesia Masters
Gregoria Mariska harus mengakhiri perjuangannya di India Open 2025 pada babak semifinal--Dok. PBSI
BELITONGEKSPRES.COM - Gregoria Mariska Tunjung menghadapi tantangan besar setelah perjalanan semifinalnya di India Open 2025.
Meskipun berhasil mencapai empat besar, ia menyadari banyak aspek yang perlu diperbaiki dan siap menghadapinya dengan semangat baru. Pemain bulu tangkis andalan Indonesia ini bertekad untuk menebus kegagalannya di Indonesia Masters 2025 yang akan digelar pekan depan di Istora Senayan.
Pada pertandingan semifinal India Open 2025 yang berlangsung di The KD Jadhav Indoor Hall, New Delhi, pada Sabtu, 18 Januari, Gregoria Mariska kalah dari An Se-young, unggulan pertama asal Korea Selatan, dengan skor 19-21, 16-21.
Meskipun kesulitan menghadapi dominasi permainan An Se-young, Gregoria tetap menunjukkan rasa syukur atas pencapaian semifinal tersebut, mengingat di turnamen sebelumnya, Malaysia Open 2025, ia tersingkir di babak pertama.
BACA JUGA:Erling Haaland Perpanjang Kontrak 10 Tahun di Manchester City, Pecahkan Rekor Kontrak Sepak Bola
BACA JUGA:Jelang Lawan Indonesia pada Kualifikasi Piala Dunia 2026, Australia Perkuat Lini Pertahanan
Gregoria mengakui bahwa perjalanan menuju babak empat besar di India Open 2025 tidak mudah. "Pada babak pertama saya langsung bermain tiga gim, jadi ini bukan perjalanan yang mudah," ujarnya.
Namun, meski belum berhasil meraih kemenangan, ia melihat pencapaian semifinal ini sebagai motivasi untuk terus berkembang.
Kini, Gregoria akan segera kembali ke Jakarta, bukan untuk beristirahat, melainkan untuk mempersiapkan diri menghadapi Indonesia Masters 2025 yang dimulai pada 21 Januari. "Saya mulai lagi dari babak pertama, jadi harus segera menyiapkan semuanya walaupun waktunya sangat terbatas," ujarnya.
Selain itu, Gregoria juga berharap agar bisa memanfaatkan waktu singkat untuk memulihkan fisik dan mencoba untuk beradaptasi dengan atmosfer Istora Senayan. "Semoga bermain di rumah sendiri bisa memberikan yang terbaik," tutupnya dengan harapan besar. (jpc)