BELITONGEKSPRES.COM, Kadar asam urat dalam tubuh meningkat ketika proses pemecahan purin menghasilkan senyawa kimia yang disebut asam urat. Purin sendiri terdapat dalam beberapa makanan seperti daging merah, makanan laut, dan minuman beralkohol.
Biasanya, tubuh mengeluarkan asam urat melalui urine setelah diproses dengan normal. Tetapi jika tubuh memproduksi terlalu banyak asam urat atau tidak dapat mengeluarkannya dengan efisien, maka kadar asam urat dalam darah dapat meningkat.
Kenaikan kadar asam urat dalam darah bisa menyebabkan kondisi yang disebut hiperurisemia.
Jika hiperurisemia tidak ditangani, kristal asam urat bisa terbentuk di dalam sendi, menyebabkan peradangan dan rasa sakit yang dikenal sebagai gout atau penyakit asam urat.
BACA JUGA:Penderita Asam Urat Wajib Simak! Ini Daftar Sayuran yang Tidak Boleh Dikonsumsi
BACA JUGA:Tanda Awal Tubuh Terkena Asam Urat, Ini 6 Gejala yang Umum Terjadi
Gout dapat mempengaruhi berbagai sendi, seperti jari kaki, lutut, pergelangan tangan, bahkan sendi besar seperti lutut.
Tingkat asam urat yang tinggi juga bisa meningkatkan risiko terkena batu ginjal.
Ada beberapa langkah pencegahan yang bisa diambil oleh penderita asam urat, termasuk memperhatikan pola makan dengan lebih teliti, seperti mengonsumsi lebih banyak buah dan sayuran.
karena fruktosa yang terdapat di dalamnya bisa merangsang produksi asam urat dalam darah.
Seperti yang dikutip dari laman Hindustan Times, berikut adalah beberapa buah yang sebaiknya dihindari oleh penderita asam urat:
1. Apel
Apel juga mengandung fruktosa alami. Konsumsi berlebihan apel juga dapat memperburuk kondisi asam urat.
BACA JUGA:Penderita Diabetes Wajib Tahu, Ini 5 Kandungan Makanan yang Harus Dihindari
BACA JUGA:Manfaat Air Rebusan Daun Sirih untuk Kesehatan, Salah Satunya Mencagah Kanker