MTQH Babel 2024: Memperkuat Syiar dan Pemahaman Kalam Ilahi

Pj Bupati Belitung saat membuka MTQH XII di kawasan wisata pantai Tanjungpendam, Selasa 8 Oktober 2024. (ANTARA/Kasmono/Apriliansyah)--

Pj Bupati Belitung saat membuka MTQH XII di kawasan wisata pantai Tanjungpendam, Selasa 8 Oktober 2024. (ANTARA/Kasmono/Apriliansyah)

 

 

 

BELITONGEKSPRES.COM - Pelaksanaan Musabaqoh Tilawatil Quran dan Hadits (MTQH) XII Provinsi Kepulauan Babel 2024, yang dibuka oleh Penjabat (Pj) Bupati Belitung, Mikron Antariksa, merupakan sebuah momentum penting untuk mengembangkan syiar dan mengagungkan Kalam Ilahi.

Kegiatan MTQH XII Babel yang berlangsung pada Selasa, 8 Oktober 2024, ini diharapkan bukan sekadar ajang kompetisi, tetapi juga sebagai platform untuk transformasi masyarakat baik fisik maupun non-fisik.

Mikron menjelaskan bahwa MTQH XIII Babel 2024 lebih dari sekadar lomba membaca dan menulis Al Quran. MTQ ini juga berfungsi sebagai sarana untuk meningkatkan pengetahuan dan kualitas sumber daya manusia, khususnya dalam bidang seni membaca Al Quran dan pemahaman isi kitab suci. 

"Lebih dari itu, MTQH XIII Babel 2024 merupakan kesempatan untuk meningkatkan pengetahuan dan kualitas sumber daya manusia, terutama dalam seni membaca Al Quran dan pemahaman tentang isi kitab suci tersebut," jelasnya.

BACA JUGA:Hasil Penelusuran Bawaslu Belitung, Posko Paslon di Gedung BUMD Bukan Pelanggaran

BACA JUGA: Dugaan Perselingkuhan: Saksi Beberkan Kronologis Penggerebekan Kades Dukong, Siap Diperiksa Polisi

Ia menjelaskan bahwa salah satu program pembangunan di bidang keagamaan adalah untuk meningkatkan pemahaman dan pengetahuan serta mengembangkan nilai-nilai keagamaan di masyarakat, termasuk melalui MTQH XIII Provinsi Kepulauan Babel.

Lebih lanjut, ia menambahkan bahwa kegiatan MTQH XIII ini juga menjadi momentum untuk meneguhkan kesucian, memperkuat keimanan, serta mengedukasi umat Islam tentang fungsi kitab suci Al Quran.

Diharapkan, generasi Qurani yang dihasilkan tidak hanya mampu membaca Al Quran, tetapi juga memahami maknanya agar dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. "Inilah salah satu ciri dari sumber daya manusia yang unggul, sesuai dengan ajaran Al Quran," ujar Mikron.

Ia juga mengucapkan selamat dan terima kasih kepada kafilah Provinsi Kepulauan Babel yang telah berkompetisi dengan baik dalam ajang MTQH tingkat nasional di Samarinda, Kalimantan Timur, beberapa waktu lalu.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan