32 Calon Paskibraka Beltim Terus Berlatih Baris Berbaris, Dari Pagi Sampai Sore

Calon anggota Paskibra Beltim terus berlatih baris berbaris dari pagi sampai sore--

MANGGAR, BELITONGEKSPRES.COM - Salah satu elemen penting upacara peringatan Hari Kemerdekaan RI adalah penaikan dan penurunan bendera merah putih. Mereka yang dipilih akan diberikan tanggungjawab sebagai pasukan pengibar bendera pusaka merah putih (Paskibraka).

Melalui seleksi siswa SLTA se Kabupaten Beltim, terpilihlah 32 calon Paskibraka yang saat ini berlatih selama 18 hari. Momen latihan yang sempat dipantau adalah latihan baris berbaris di halaman kantor Bupati Beltim yang juga menjadi lokasi upacara peringatan Hari Kemerdekaan RI, 17 Agustus 2024 mendatang.

Dari kejauhan, terdengar suara pekikan seorang calon pasukan pengibar bendera yang memberi arahan kepada 31 calon Paskibraka lainnya untuk maju ke depan. Mereka sedang berlatih mempersiapkan diri sebagai petugas upacara dengan formasi tertentu.

Sejak masuk karantina, mereka terus digembleng dengan berbagai latihan dan materi. Komandan Latihan Paskibra Belitung Timur, Ipda Jon Rudol Manungkalit memastikan porsi latihan calon paskibra ditingkatkan setiap hari.

BACA JUGA:Kapolres Beltim Lantik Sejumlah Perwira, Ada Polwan Jabat Kapolsek

BACA JUGA:Gairahkan Semangat Olahraga di Beltim, Kejuaraan Tarkam dan Festival Olahraga Pendidikan Kembali Digelar

Ipda Jon memastikan 32 Calon Paskibraka diberikan latihan baris berbaris setiap hari dari pagi sampai sore. Setelah itu, mereka juga diberikan sesi pada malam hari yaitu wawasan kebangsaan, mulai dari pancasila, ideologi, patriotisme, nasionalisme, hingga diajarkan tentang tata krama.

"Pada malam hari juga mereka diberikan materi oleh forkopimda yang dihadirkan. Harapannya nanti mereka akan memiliki daya juang tinggi dalam melaksanakan tugas negara pada 17 Agustus," kata Jon saat ditemui di sela latihan.

Meskipun dilatih secara semi militer, suasana kekeluargaan pada latihan baris-berbaris mereka terasa kental karena para pelatih yang terdiri dari unsur TNI/Polri serta Purna Paskibraka Indonesia (PPI) Beltim pandai menempatkan diri. Meski demikian saat latihan berlangsung mereka tetap serius mengikuti arahan para pelatih.

Ipda Jon mengakui bahwa terdapat penurunan kualitas fisik dari para calon paskibraka. Sebagai pelatih berpengalaman, Ipda Jon melihat postur tubuh anak-anak saat ini tidak lebih baik dari fisik paskibraka tahun-tahun sebelumnya.

BACA JUGA:Pembayaran PBB di Beltim Kini Semakin Mudah dengan Aplikasi SiPespa

BACA JUGA:Sosialisasi Penertiban STDB di Beltim: Langkah Penting untuk Petani Sawit Desa Padang

Karenanya, selama karantina yang dimulai sejak minggu lalu para calon paskibra mendapatkan asupan gizi agar kebutuhan gizi, vitamin, dan mineral yang diterima cukup untuk berlatih.

"Kami memastikan hal itu supaya mereka tidak mudah letih dan mampu mengemban tugas negara nantinya," kata Jon yang saat ini juga menjabat sebagai KBO Satres Narkoba Polres Beltim.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan