Wamen PPPA Yakin Makan Bergizi Gratis dapat Kurangi Anak Jajanan Tidak Sehat di Sekolah

Wakil Menteri PPPA Veronica Tan. -Salman Toyibi-Jawa Pos

BELITONGEKSPRES.COM - Wakil Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA), Veronica Tan, memberikan dukungan penuh terhadap pelaksanaan program Makan Bergizi Gratis (MBG). Dia percaya bahwa program ini dapat mengurangi kebiasaan anak-anak untuk membeli jajanan tidak sehat di sekolah.

Pernyataan ini disampaikan Veronica dalam seminar yang diselenggarakan oleh Indonesian Gastronomy Community (IGC) di Jakarta pada 14 Desember. Ia menjelaskan bahwa masalah jajanan di lingkungan sekolah masih menjadi topik perdebatan yang hangat.

Di satu sisi, jajanan sekolah berperan dalam mendukung usaha mikro, kecil, dan menengah (UMK). Namun, di sisi lain, kesehatan, kebersihan, dan keamanan jajanan yang dikonsumsi anak-anak harus menjadi prioritas utama. “Kelayakan jajanan sekolah harus diuji dan dipastikan,” tegasnya.

Veronica menambahkan bahwa dengan adanya program MBG, waktu istirahat anak-anak akan diisi dengan makan bersama di kelas, sehingga mereka tidak tergoda untuk membeli jajanan sembarangan. Dia berharap kebiasaan ini tidak hanya berhenti di sekolah, tetapi juga dilanjutkan oleh para ibu di rumah.

BACA JUGA:Program Makan Bergizi Gratis Siap Diluncurkan pada 2 Januari 2025

BACA JUGA:Muhammadiyah dan YLPKGI Kerjasama Dukung Program Makan Bergizi Gratis Melalui Program ASIK

Menurutnya, untuk menciptakan jajanan sekolah yang aman dan sehat, dibutuhkan kolaborasi dari berbagai pihak. Sekolah harus melakukan edukasi kepada siswa, penjual jajanan, serta orang tua mengenai pentingnya memilih jajanan yang memenuhi standar keamanan dan gizi untuk anak-anak. “Penting untuk mengedukasi semua pihak tentang jajanan yang aman, sehat, dan bergizi,” tutup Veronica. (jpc)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan