Hendrya Sylpana

KPU Babel Perketat Pegawasan Distribusi Logistik di Pulau Terpencil

Forkompinda Provinsi Kepulauan Bangka Belitung siap sukseskan Pemilu 2024 yang aman dan kondusif. ANTARA/HO-Diskominfo Bangka Belitung--

BELITONGEKSPRES.COM, PANGKALPINANG - Ketua KPU Bangka Belitung (Babel), Husin menyatakan komitmen KPU untuk melakukan pengawasan ketat terhadap pendistribusian logistik pemilu di tempat pemungutan suara (TPS) yang berada di pulau-pulau terpencil. 

Tujuan utama dari langkah ini adalah untuk menjamin keamanan dan kelancaran proses penyaluran logistik pemilu. "Pendistribusian logistik pemilu ke TPS di pulau terpencil ini akan dilaksanakan secara serentak pada H-3 menjelang Pemilu 2024," ungkap Husin Minggu, 28 Januari 2024.

Husin menekankan bahwa tantangan utama dalam pendistribusian logistik terletak di pulau-pulau terpencil di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung. Hal ini disebabkan oleh penggunaan kapal laut dalam pendistribusian, ditambah dengan kondisi cuaca laut yang seringkali ekstrim.

"Kami melibatkan pihak Bawaslu, TNI, dan Polri dalam proses distribusi logistik pemilu di pulau-pulau terpencil di tiga kabupaten, yaitu Belitung, Belitung Timur, dan Bangka Selatan," ujarnya.

BACA JUGA:Babel Berhasil Wujud BBM Subsidi yang Tepat Sasaran

BACA JUGA:Kasihan! Bocah 9 Tahun Meninggal Diterkam Buaya

Husin telah memerintahkan KPU kabupaten/kota untuk memastikan distribusi logistik pemilu dilakukan pada H-3 menjelang Pemilu 2024, yang jatuh pada Rabu, 14 Februari 2024. Hal ini dilakukan mengingat kondisi cuaca laut yang mungkin tidak mendukung, seperti hujan, gelombang tinggi, dan angin kencang.

"Kami telah mempertimbangkan secara matang mengenai pendistribusian logistik pemilu ini, terutama di TPS-TPS pulau terpencil yang memiliki tantangan besar," tambahnya.

Sementara itu, Sahirin, Komisioner Divisi Pencegahan, Parmas, dan Humas Bawaslu Provinsi Kepulauan Babel, menyatakan bahwa distribusi logistik pemilu ke pulau-pulau terluar dilakukan secara terpadu. 

Tujuannya adalah memastikan bahwa pengiriman logistik dilakukan tepat waktu, sesuai sasaran, dan mencapai lokasi yang aman. "Pendistribusian logistik pemilu ke pulau terluar ini memang dilakukan dengan ketat untuk mencegah potensi gangguan terhadap jalannya pesta demokrasi tahun ini," katanya.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan