Bentuk Keberpihakan Pemerintah, Prabowo Teken Aturan Penghapusan Utang Macet UMKM
Presiden Prabowo Subianto menandatangani Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 47 Tahun 2024 tentang Penghapusan Piutang Macet kepada UMKM.--
BELITONGEKSPRES.COM - Presiden Prabowo Subianto baru-baru ini menandatangani peraturan yang menghapuskan utang macet bagi Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di sektor pertanian, perkebunan, peternakan, perikanan, kelautan, serta sektor UMKM lainnya.
Keputusan ini tertuang dalam Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 47 Tahun 2024, yang mengatur tentang Penghapusan Piutang Macet kepada UMKM dalam sektor-sektor tersebut.
Prabowo menegaskan bahwa langkah ini adalah bentuk nyata dari keberpihakan pemerintah kepada pelaku usaha kecil, terutama yang bergerak di bidang pangan, yang memiliki peran krusial bagi negara.
"Pemerintah harus dapat membantu produsen di sektor pertanian, UMKM, serta nelayan yang memproduksi pangan penting bagi negara," ujar Prabowo di Istana Negara, Jakarta, pada Selasa malam, 5 November.
BACA JUGA:Badan Pengelola Investasi Danantara Akan Diluncurkan pada 7 November 2024
BACA JUGA:Menteri Pertanian Paparkan 7 Program Prioritas untuk Swasembada Pangan 2025
Presiden juga mengungkapkan bahwa pengambilan keputusan ini dilatarbelakangi oleh banyaknya keluhan dari kelompok petani, nelayan, hingga pelaku UMKM yang menghadapi kesulitan akibat utang macet di bank, yang menghambat kelangsungan usaha mereka.
Dengan adanya peraturan ini, Prabowo berharap agar mereka dapat melanjutkan usaha mereka dan berkontribusi lebih besar bagi kemajuan bangsa dan negara.
"Semoga dengan adanya penghapusan utang ini, mereka dapat terus melanjutkan usaha mereka dengan lebih berdaya dan bermanfaat untuk negara," tambah Prabowo.
Ia juga menugaskan kementerian dan lembaga terkait untuk menangani aspek-aspek teknis, termasuk persyaratan administratif yang diperlukan untuk implementasi kebijakan ini.
BACA JUGA:Pemerintah Bersama DEN Diskusikan Dampak Perubahan Subsidi Energi Menjadi BLT
BACA JUGA:OJK Perkuat Peran Industri Pembiayaan dalam Pertumbuhan Ekonomi
Prabowo menutup dengan harapan agar para petani, nelayan, dan pelaku UMKM bisa menjalankan usaha mereka dengan lebih tenang dan penuh semangat.
"Kita berharap mereka bekerja dengan keyakinan bahwa mereka dihargai oleh bangsa ini, sebagai pahlawan pangan yang sangat vital bagi kehidupan kita," tutupnya. (jpc)