Sektor Manufaktur: Penyelamat Kelas Menengah di Tengah Tantangan Ekonomi
Gelar wicara seminar “Optimisme Baru Pembangunan Ekonomi Era Pemerintahan Prabowo-Gibran” di Jakarta, Kamis 29 Agustus 2024-- (ANTARA/Imamatul Silfia)
Pemerintah sendiri sudah mengambil langkah untuk memperkuat kelas menengah dengan memberikan insentif Pajak Pertambahan Nilai Ditanggung Pemerintah (PPN DTP) dan kuota subsidi Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP).
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menjelaskan bahwa insentif ini bertujuan untuk mendukung kelas menengah sebagai motor penggerak ekonomi nasional.
BACA JUGA:Mulai Oktober 2024, Maskapai Indonesia AirAsia Buka Penerbangan Langsung ke Hong Kong
BACA JUGA:Gejala Mirip, Penyebab Berbeda: Ketahui Perbedaan Darah Rendah dan Anemia Lebih Jauh
Airlangga menjelaskan bahwa kelas menengah memiliki pola konsumsi tinggi, terutama untuk makanan, minuman, perumahan, kesehatan, pendidikan, dan hiburan.
Saat ini, perumahan menjadi salah satu kebutuhan terbesar, sehingga kebijakan pemerintah yang mendukung sektor ini sangat penting untuk menjaga stabilitas ekonomi kelas menengah. (ant)