Airlangga Mundur, Golkar Goyang: Isu Reshuffle Kabinet Makin Panas

Agus Gumiwang yang ditunjuk sebagai Pelaksana Tugas Ketua Umum Partai Golkar--(Foto: Antara)

Salah satu indikasi adanya campur tangan eksternal bisa dilihat dari perubahan dalam AD/ART yang memungkinkan orang luar partai duduk di posisi strategis, seperti Dewan Pembina.

BACA JUGA:Kekayaan Airlangga Hartarto Melonjak 63%, Terungkap Pasca Pengunduran Diri dari Ketum Golkar

BACA JUGA:Soal Airlangga Hartarto Mundur dari Ketum Golkar, Gibran Enggan Berkomentar

Padahal, berdasarkan aturan, anggota Dewan Pembina harus merupakan tokoh yang sudah berpengalaman dan telah aktif dalam partai selama minimal lima tahun.

Keputusan penting lainnya adalah apakah Munas mendatang akan merevisi persyaratan untuk menjadi anggota Dewan Pembina.

Jika syarat pengalaman lima tahun dihapus, dan orang luar bisa langsung menduduki posisi Ketua Dewan Pembina, maka dugaan adanya campur tangan pihak luar akan semakin kuat.

Situasi ini membuat publik bertanya-tanya, apakah Partai Golkar yang kaya pengalaman dan memiliki banyak kader berkualitas akan membiarkan orang baru yang tidak pernah berkeringat untuk partai ini langsung menduduki posisi puncak?

BACA JUGA:Golkar Tegaskan Pengunduran Diri Airlangga Hartarto Tidak Ada Perpecahan Internal

BACA JUGA:Jusuf Hamka Juga Mengundurkan Diri dari Partai Golkar, Ini Alasannya

Dengan semua intrik politik ini, Munas Partai Golkar pada 20 Agustus 2024 nanti jelas akan menjadi sorotan utama. Kita tunggu, akankah pohon beringin tetap kokoh, atau malah semakin bergoyang? (ant)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan