50 Pemuda Beltim Ikuti Pelatihan Konten Kreator, Siap Jadi Agen Perubahan
Pelatihan konten kreator yang digelar Dispora Kabupaten Beltim di Guest Hotel, Selasa 23 Juli 204--
MANGGAR, BELITONGEKSPRES.COM - Era digitalisasi yang terus berkembang saat ini ternyata membuka peluang baru bagi generasi muda untuk menjadi seorang konten kreator. Apalagi teknologi yang digunakan cukup menggunakan handphone android dan aplikasi tertentu.
Setelah sukses menyelenggarakan pelatihan konten kreator tahun lalu, Dispora Kabupaten Belitung Timur (Beltim) kembali melaksanakan pelatihan serupa di tahun 2024 dengan melibatkan sekitar 50 orang peserta.
Bupati Beltim Burhanudin melalui sambutan yang dibacakan Sekretaris Dispora Beltim Febby Sandranita berharap pelatihan konten kreator akan menambah pengetahuan peserta agar menjadi lebih handal dan berkarakter.
"Menjadi konten kreator bukan hanya sekedar menghasilkan karya tetapi juga harus mampu menyampaikan pesan yang bermanfaat, edukatif dan inspiratif," mengutip pesan Bupati Beltim pada pembukaan pelatihan konten kreator di Guest Hotel, Selasa 23 Juli 204.
Menurut Sekretaris Dispora Febby Sandranita, kegiatan pelatihan tentu saja bukan sekedar mendapat pengetahuan melainkan harus berlanjut sebagai konten kreator yang membawa kemajuan bagi daerah. Misalnya ikut serta mempromosikan program-program yang akan dilakukan di daerah.
BACA JUGA:KONI Bangka Barat Ikuti Jejak Sukses KONI Beltim, Adopsi Program Beasiswa
BACA JUGA:Bawaslu Beltim Bekali Jajaran Dengan Perbawaslu Penanganan Pelanggaran
"Jika biasanya kita lewat iklan, berita nah sekarang bisa mengajak mereka (konten kreator) menjadi salah satu agen yang bisa menyampaikan program pemerintah daerah. Misalnya Dispora, pemuda ada kegiatan apa, pariwisata atau ekonomi dan lain-lainnya. Nah mereka bisa mengemas dan menginformasikan bahwa ada kegiatan apa dan mengajak," ujar Febby.
Bahkan kata Febby, narasumber yang mereka libatkan pada pelatihan konten kreator kali ini adalah peserta yang cukup aktif pada tahun sebelumnya. Tentu saja juga mengundang konten kreator yang berasal dari luar daerah.
"Ini tahun kedua, 2 narasumber merupakan alumni dari tahun sebelumnya. Paling tidak ada kemajuan dan peningkatan dari yang awalnya peserta dan sudah berhasil membuat konten," kata Febby.
Sementara itu, Kabid Pemberdayaan Pemuda dan Kepramukaan, Agus Kurniawan menyatakan pelatihan sebagai ajang pemberdayaan bagi pemuda di Beltim. Menurutnya kondisi ekonomi seperti saat ini, perlu ada mencari peluang penghasilan melalui pemanfaatan teknologi. Apalagi Kabupaten Belitung Timur sangat jauh dari jangkauan untuk perekonomian global.
"Dengan media digital, harapannya mereka dapat berkontribusi ataupun mengembangkan mereka sendiri untuk perekonomian dan dapat mengajarkan kepada orang lain serta media promosi bagi Beltim untuk lebih dikenal dunia luar," harap Agus.