Hyundai Ungkap Bocoran Harga Kona Electric Terbaru Rakitan Indonesia
Ilustrasi Hyundai Kona Electric-X/@completecar---
JAKARTA, BELITONGEKSPRES.COM - PT Hyundai Motors Indonesia (HMID) mengungkapkan bocoran harga untuk produk terbarunya di Indonesia, All New Kona Electric, yang dipandang sebagai mobil listrik termurah.
Perusahaan asal Korea Selatan ini juga mengumumkan bahwa produk terbaru mereka akan menggunakan baterai yang diproduksi di Indonesia.
Menurut Chief Operating Officer PT Hyundai Motors Indonesia (HMID), Fransiscus Soerjopranoto, mobil listrik Hyundai Kona EV diperkirakan akan memiliki harga sekitar Rp 500.000.000 ke atas. Fransiscus menyatakan bahwa harga tersebut telah mereka perhatikan sejak IIMS bulan Februari yang lalu.
"Kisaran harganya betul berada Rp 500 jutaan. Harga itu udah kami pantau dari dari IIMS bulan Februari kemarin," ungkap Fransiscus dalam keterangn tertulis pada Sabtu 25 Mei 2024.
Mobil listrik dari Korea Selatan tersebut telah dikonfirmasi akan diluncurkan pada bulan Juni mendatang.
BACA JUGA:Kecurangan Pengisian Gas Elpiji 3 Kg, Mendag Sebut Kerugian Konsumen Capai Rp1,7 Miliar Per Tahun
BACA JUGA:Oppo Reno 12 Pro Meluncur dengan MediaTek Dimensity 9200 Plus, Ini Harganya
Menurut Manager Cabang Hyundai Sawangan Official, Yulia, mobil listrik Hyundai Kona EV akan tersedia dalam variasi warna hijau dan kuning.
Yulia juga menambahkan bahwa mobil listrik Hyundai Kona EV telah menarik minat banyak konsumen.
"Sekarang kita masih belum ada info apa-apa, mungkin nanti tunggu Juni pas peluncuran. Tapi selain itu, untuk mobil listrik Kona ini juga udah banyak peminatnya," ujar Yulia.
Mobil listrik Hyundai Kona EV yang akan dijual akan diproduksi di fasilitas di Cikarang, Jawa Barat, dan menggunakan baterai lokal dari pabrik HLI Green Power, yang merupakan kemitraan antara Hyundai Motor Company, LG Energy Solution, dan Indonesia Battery Corporation.
Terkait spesifikasi Hyundai Kona EV, Yulia menyatakan bahwa detail spesifikasi masih dirahasiakan. Namun, menurut bocoran dari laman Badan Pendapatan Daerah DKI Jakarta, mobil listrik tersebut akan tersedia dalam empat varian yang berbeda.