Ahli Gizi Ungkap Manfaat Minum Kopi Decaf Setiap Hari, Menikmati Kopi Tanpa Efek Samping Kafein
Ilustrasi kopi. /Sumber Foto: Freepik--
BACA JUGA:Kaum Wanita Wajib Simak, Langkah Pencegahan Kanker Payudara yang Perlu Diperhatikan
BACA JUGA:Sering Merasa Lupa? Berikut Makanan yang Baik Untuk Meningkatkan Daya Ingat Otak
Kopi decaf dapat membantu meningkatkan metabolisme tubuh, yang dapat membantu dalam pembakaran kalori dan membantu menurunkan berat badan.
5. Menurunkan Risiko Diabetes Tipe 2
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa mengonsumsi kopi decaf secara teratur dapat membantu mengurangi risiko diabetes tipe 2.
6. Menjaga Kesehatan Jantung
Kopi decaf dapat membantu menjaga kesehatan jantung dengan meningkatkan aliran darah dan menurunkan tekanan darah.
7. Membantu Mencegah Penyakit Neurodegeneratif
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa mengonsumsi kopi decaf secara teratur dapat membantu mencegah penyakit neurodegeneratif seperti Alzheimer dan Parkinson.
Namun, penting untuk diingat bahwa konsumsi kopi decaf yang berlebihan, sama seperti kopi biasa, dapat menyebabkan efek samping seperti insomnia, sakit kepala, dan kecemasan.
Selain itu, proses dekafeinasi kopi dapat meninggalkan residu kimia yang berpotensi berbahaya bagi kesehatan.
BACA JUGA:Jaga Kesehatan Ibu dan Janin, Ketahui 7 Vitamin Penting Dipenuhi Oleh Ibu Hamil
BACA JUGA:Manfaat Buah Delima untuk Kecantikan Kulit Wajah, Salah Satunya Pelembab Alami Kulit
Hal ini disebabkan oleh tetapnya kandungan asam klorogenat dalam kopi decaf, yang dapat meningkatkan risiko masalah pencernaan pada beberapa orang.
Secara keseluruhan, kopi decaf dapat dinikmati secara aman setiap hari dalam jumlah sedang dan memiliki berbagai manfaat kesehatan. Namun, untuk memaksimalkan manfaatnya, penting untuk memperhatikan beberapa hal:
- Konsultasikan dengan dokter atau ahli gizi jika Anda memiliki kondisi kesehatan tertentu.
- Pilih kopi decaf yang diolah dengan metode dekafeinasi yang aman dan berkualitas tinggi.
- Batasi konsumsi kopi decaf maksimal 3-4 cangkir per hari.
- Perhatikan asupan kafein dari sumber lain seperti teh, cokelat, dan minuman energi.