Cara Jaga Kesehatan Mental Pasca Liburan, Hindari Kegiatan Minim Gerak

cara jaga kesehatan mental pasca liburan, hindari kegiatan minim gerak belitongekspres.com, psikolog klinis yang lulus dari universitas indonesia, kasandra putranto, menekankan pentingnya menghindari kegiatan yang membatasi gerakan tubuh agar kesehatan mental tetap terjaga setelah melewati masa liburan panjang, seperti lebaran. "berbagai aktivitas yang membatasi gerakan tubuh, seperti terlalu lama bermain media sosial, dapat berdampak negatif pada kesehatan mental karena tubuh menjadi terbiasa dengan ritme gerakan yang lambat dan minim," ungkap kasandra, selasa 16 april 2024. kasandra menyoroti bahwa kegiatan yang minim gerak tidak hanya mempengaruhi tubuh secara fisik tetapi juga secara tidak langsung memengaruhi pikiran seseorang. aktivitas sehari-hari, seperti bekerja di kantor, berolahraga, atau belajar di sekolah, memerlukan gerakan tubuh dan pemikiran aktif. namun, kebiasaan seperti terlalu lama menggunakan media sosial cenderung membuat tubuh terjebak dalam sikap yang santai. dampaknya, tubuh menjadi enggan untuk bergerak atau berpikir aktif karena terbiasa dengan suasana santai selama liburan. ini mengakibatkan perubahan yang sulit bagi tubuh untuk beradaptasi kembali dengan ritme yang normal setelah liburan. baca juga:tips sehat! 5 hal yang harus diperhatikan usai libur lebaran baca juga:tetap jaga kolesterol, dokter sarankan hindari makan daging dan gorengan usai lebaran kasandra memperingatkan bahwa jika kondisi ini berlangsung terus-menerus, masyarakat berisiko mengalami post holiday blues, yaitu perubahan suasana hati sebagai hasil dari transisi dari masa liburan kembali ke rutinitas sehari-hari. "pada masa transisi ini, beberapa orang mungkin mengalami kesulitan untuk beradaptasi kembali dengan kehidupan sehari-hari, seperti kembali bekerja atau bersekolah," tambahnya. meskipun post holiday blues merupakan hal yang umum, kasandra menekankan bahwa jika gejala ini berlangsung lebih dari dua minggu, sangat penting untuk segera mendapatkan konsultasi dan penanganan dari profesional medis. untuk menjaga kesehatan mental setelah liburan, kasandra merekomendasikan agar masyarakat melakukan berbagai aktivitas yang dapat menenangkan pikiran sambil mengembalikan ritme aktivitas seperti biasanya. beberapa saran termasuk mendengarkan musik yang menenangkan, melakukan relaksasi melalui perawatan tubuh seperti pijat, atau bahkan melakukan aktivitas yang sesuai dengan kebutuhan individu masing-masing. baca juga:8 tips praktis untuk membentuk kebiasaan makan sehat pada anak baca juga:manfaat power nap untuk kesehatan saat mudik lebaran 2024 namun, kasandra menekankan bahwa penting untuk berkonsultasi dengan profesional terlebih dahulu untuk menentukan intervensi yang tepat sesuai dengan kebutuhan individu. sebelumnya, vera itabiliana hadiwidjojo, seorang psikolog klinis anak dan remaja dari lembaga psikologi terapan universitas indonesia, juga menyarankan agar masyarakat membiasakan diri dengan aktivitas rutin beberapa hari sebelum liburan berakhir untuk menghindari post holiday blues. "ini termasuk kembali ke rutinitas beberapa hari sebelum liburan berakhir," tambah vera. contohnya, kembali dari liburan lebih awal untuk membiasakan diri dengan kebiasaan bangun pagi, membersihkan rumah setelah beberapa hari tidak dihuni, menyiapkan pakaian untuk bekerja atau sekolah, dan menangani kebutuhan-kebutuhan lainnya.

Tag

• # post holiday blues
• # psikolog klinis
• # libur lebaran
• # kesehatan mental

Share

• 
• 
• 
• 
•