Benarkah Stres jadi Pemicu Tumbuhnya Uban di Usia Muda? Cek Faktanya

Reporter: Erry Frayudi |

Editor: Erry Frayudi |

Sabtu , 30 Mar 2024 - 10:25

Stres dapat Memicu Tumbuhnya Uban di Usia Muda, Mitos atau Fakta?./ Sumber gambar: freepik--

Selain itu, beberapa penyakit tertentu seperti vitiligo dan penyakit autoimun juga dapat menjadi penyebab rambut beruban.

Faktor perilaku seperti merokok juga dapat meningkatkan risiko rambut beruban.

Apa yang dapat dilakukan untuk mencegah rambut beruban akibat stres?

Meskipun tidak selalu mungkin menghindari stres sepenuhnya, ada beberapa langkah yang dapat diambil untuk mengurangi stres dan mencegah rambut beruban yang disebabkan oleh stres.

Lakukan teknik relaksasi seperti yoga, meditasi, atau pernapasan dalam untuk mengelola stres secara efektif.

Pastikan untuk mengonsumsi makanan yang kaya akan vitamin B12 dan vitamin D. Vitamin ini penting untuk menjaga kesehatan kulit dan rambut.

Tidur yang cukup merupakan faktor penting dalam mengurangi stres dan meningkatkan kesehatan tubuh secara keseluruhan.

Bagi perokok, menghentikan kebiasaan merokok dapat mengurangi risiko rambut beruban.

Meskipun stres dapat mempercepat proses pemutihan rambut, namun bukanlah satu-satunya faktor yang menyebabkan rambut beruban.

Terdapat beberapa langkah yang dapat dilakukan untuk mengurangi stres dan mencegah rambut beruban akibat stres, seperti mengelola stres, menjaga pola makan yang sehat, memastikan tidur yang cukup, serta menghentikan kebiasaan merokok.

benarkah stres jadi pemicu tumbuhnya uban di usia muda? cek faktanya                            belitongekspres.com, rambut beruban sering dikaitkan dengan proses penuaan. ketika seseorang bertambah usia, produksi melanin dalam tubuh menurun, sehingga rambut kehilangan warnanya dan menjadi putih.
namun, ada banyak orang yang mengalami rambut beruban pada usia yang lebih muda, dan stres sering dianggap sebagai salah satu penyebabnya.
apakah stres benar-benar dapat menyebabkan rambut beruban?
berdasarkan laporan dari nih.gov pada jumat, 29 maret, beberapa penelitian menunjukkan bahwa stres bisa mempercepat proses pemutihan rambut.
salah satu studi yang dilakukan di harvard university menemukan bahwa stres kronis dapat merusak sel-sel melanosit, yang bertanggung jawab untuk memproduksi melanin. kerusakan ini dapat menyebabkan rambut kehilangan warnanya dan menjadi putih.
baca juga:ketahui penyebab serta pemicu penyakit kista ovarium lebih dini, serta jenisnya
baca juga:tips mencegah dan mengatasi hipertensi serta ketahui penyebabnya
bagaimana stres dapat menyebabkan rambut beruban?
ketika seseorang mengalami stres, tubuhnya melepaskan hormon stres seperti kortisol. kortisol memiliki berbagai dampak pada tubuh.
salah satunya, kortisol dapat memicu peradangan kronis yang dapat merusak sel-sel melanosit dan mengganggu produksi melanin. selain itu, hormon stres juga dapat mengganggu keseimbangan hormon dalam tubuh, yang pada gilirannya dapat memengaruhi produksi melanin.
stres juga dapat menyebabkan kerusakan pada dna sel-sel melanosit, yang berperan dalam mempercepat proses penuaan dan pemutihan rambut.
apakah stres satu-satunya faktor yang menyebabkan rambut beruban?
selain stres, terdapat beberapa faktor lain yang dapat menyebabkan rambut beruban.
faktor genetik memegang peran penting dalam menentukan kapan seseorang mulai beruban. kekurangan vitamin b12 dan vitamin d juga dapat berkontribusi terhadap munculnya rambut beruban.
baca juga:anak mudah lelah bisa jadi indikasi terkena penyakit jantung bawaan
baca juga:jagan abaikan jika merasa sempoyongan, waspadai gangguan atrial fibrilasi
selain itu, beberapa penyakit tertentu seperti vitiligo dan penyakit autoimun juga dapat menjadi penyebab rambut beruban.
faktor perilaku seperti merokok juga dapat meningkatkan risiko rambut beruban.
apa yang dapat dilakukan untuk mencegah rambut beruban akibat stres?
meskipun tidak selalu mungkin menghindari stres sepenuhnya, ada beberapa langkah yang dapat diambil untuk mengurangi stres dan mencegah rambut beruban yang disebabkan oleh stres.
lakukan teknik relaksasi seperti yoga, meditasi, atau pernapasan dalam untuk mengelola stres secara efektif.
pastikan untuk mengonsumsi makanan yang kaya akan vitamin b12 dan vitamin d. vitamin ini penting untuk menjaga kesehatan kulit dan rambut.
tidur yang cukup merupakan faktor penting dalam mengurangi stres dan meningkatkan kesehatan tubuh secara keseluruhan.
bagi perokok, menghentikan kebiasaan merokok dapat mengurangi risiko rambut beruban.
baca juga:bolehkah orang yang mederita penyakit jantung menjalankan puasa? ini penjelasannya
baca juga:cara ampuh cegah mendengkur saat tidur, salah satunya mengubah posisi tidur
meskipun stres dapat mempercepat proses pemutihan rambut, namun bukanlah satu-satunya faktor yang menyebabkan rambut beruban.
terdapat beberapa langkah yang dapat dilakukan untuk mengurangi stres dan mencegah rambut beruban akibat stres, seperti mengelola stres, menjaga pola makan yang sehat, memastikan tidur yang cukup, serta menghentikan kebiasaan merokok.

Tag

Share

Koran Terkait

Kembali ke koran edisi Belitong Ekspres 31 Maret 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan