Realme 12+ 5G Tawarkan Desain Mewah dan Performa Handal dengan Harga Terjangkau

BELITONGEKSPRES.COM, JAKARTA - Diakhir Februari kemarin, realme meluncurkan ponsel unggulannya untuk pasar global, yaitu realme 12+ 5G di Indonesia. Ponsel ini menampilkan desain mewah yang terinspirasi dari jam tangan klasik, disertai dengan sejumlah spesifikasi yang menarik, semuanya ditawarkan dengan harga yang kompetitif.

Salah satu fitur yang menarik perhatian adalah kamera utama 50 MP yang dilengkapi dengan sensor Sony LYT-600, sebuah fitur yang umumnya hanya ditemukan pada ponsel kelas atas.

Kehadiran sensor tersebut pada realme 12+ 5G tidak diragukan lagi menjadi nilai tambah yang signifikan, mempersembahkan pengalaman fotografi yang mendekati hasil jepretan dari ponsel kelas atas, 

Desain dan layar

BACA JUGA:Daftar Hype Tiktok Affiliate Tanpa Minimum Followers, Simak Syarat dan Caranya

BACA JUGA:Pemerintah Siapkan Bibit Gratis untuk Petani Guna Jaga Ketersediaan Beras

Mulai dari segi desain, ponsel pintar ini sebenarnya memiliki desain yang mirip dengan kakaknya, realme 12 Pro+ 5G, secara kasat mata.

Kesan mewah sangat terpancar dari realme 12+ 5G, terutama ketika melihat detail bagian kamera yang menghadirkan "tampilan polished sunburst dial".

Hal ini tidaklah mengherankan karena ponsel ini didesain oleh Ollivier Saveo, seorang desainer jam mewah terkenal, yang merancang tampilan tersebut untuk memperlihatkan keindahan dengan 500 aksen garis yang memancarkan pancaran sinar matahari.

Warna Pioneer Green pada vegan leather dari ponsel ini menjadikan kesan mewah dari housing camera realme 12+5G semakin nyata, mirip seperti strap yang melengkapi tampilan arloji mewah klasik.

Dengan ukuran layar 6,67 inci, realme 12+ 5G memiliki dimensi yang pas. Layarnya tidak terlalu kecil maupun terlalu besar, sehingga nyaman digenggam.

BACA JUGA:Fitur Baru Android 15, Bisa Menemukan Smartphone Hilang dalam Keadaan Mati

BACA JUGA:KKPU Minta Garuda Indonesia dan 6 Maskapai Tak Naikkan Harga Tiket di Periode Mudik Lebaran 2024

Ponsel ini juga tetap bisa digunakan dengan satu tangan, terutama dalam situasi-situasi tertentu seperti di KRL atau MRT.