Baznas Belitung Sosialisasi UPZ di Lingkungan SD & SMP

Reporter: Dodi Pratama |

Editor: Yudiansyah |

Rabu , 06 Mar 2024 - 22:30

BAZNAS melaksanakan sosialisasi UPZ di lingkungan SD dan SMP sederajat di Kabupaten Belitung--

baznas belitung sosialisasi upz di lingkungan sd & smp                            belitongekspres.com, tanjungpandan - badan amil zakat nasional (baznas) belitung melaksanakan sosialisasi unit pengumpulan zakat (upz) di lingkungan sd dan smp sederajat di kabupaten belitung, rabu, 6 maret 2024.
sosialisasi itu dihadiri kepala atau bendahara sekolah tingkat sd/mi hingga smp/mts di kecamatan tanjungpandan dan badau, bertempat di kantor plhut kantor kemenag belitung, jalan anwar kelurahan pangkallalang.
kegiatan sosialisasi upz di lingkungan sd dan smp tersebut dibuka langsung oleh staf ahli bupati bidang administrasi umum setda belitung salman al-farizi mewakili pj bupati belitung yuspian.
turut hadir, kepala kemenag belitung masdar nawawi, kepala dinas pendidikan dan kebudayaan kabupaten belitung drs. soebagio, pimpinan bsi kcp tanjungpandan subarna, ketua baznas belitung firmansyah beserta jajarannya.
ketua baznas belitung, firmansyah menyampaikan rasa terima kasih atas dukungan semua pihak dalam upaya pengumpulan zakat. saat ini baznas bekerja sama dengan unit pengumpulan zakat tingkat sd/madrasah di wilayah kecamatan badau dan tanjungpandan.
baca juga:masyarakat tegas tolak tambak udang, kades pulau seliu bungkam, perusahaan diduga belum kantongi izin
baca juga:lurah dan warga tersangka korupsi lapangan bola, dprd belitung apresiasi kejari
"ini untuk memaksimalkan pengumpulan zakat di lingkungan dinas pendidikan, apalagi jumlah guru mencapai 1800 orang, dan itu ada potensi pengumpulan zakat yang sangat tinggi," kata firmansyah kepada belitong ekspres.
menurutnya, baznas belitung memiliki program "belitung cerdas" yang kini menjadi fokus dalam mendukung siswa sd/mi dan smp/mts melalui bantuan rutin setiap bulan untuk kebutuhan para siswa.
karena itu, ia mengajak yang belum menyetorkan zakat agar bisa segera menyetorkan ke baznas belitung. "di belitung, diharapkan tidak ada lagi anak putus sekolah karena kurang biaya. insyaallah, kami siap membantu siswa untuk mengikuti kegiatan pendidikan," katanya.
ia menerangkan, saat ini di kabupaten belitung baru sekitar 50 persen guru atau sekolah yang menyetorkan zakat ke baznas belitung. oleh karena itu, ia berharap agar angka itu terus bertambah sekitar 80 hingga 90 persen.
baca juga:masjid darul muttaqin polres belitung diresmikan dmi pusat
baca juga:dua dpc organda pulau belitung dilantik
"kami berharap optimal agar bisa menyetorkan zakat ke baznas, dan itu akan kami berikan manfaat zakat itu kepada siswa-siswi yang membutuhkan," tandas firmansyah.
sementara itu, kepala dinas pendidikan dan kebudayaan belitung, soebagio mengajak secara masif kepada seluruh komponen yang ada ditingkat satuan pendidikan masing-masing, bagi yang sudah memiliki kewajiban membayar zakat, agar membayar zakat itu.
ia memberikan dukungannya kepada baznas belitung dalam membentuk unit pengumpulan zakat. langkah ini diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat, terutama dalam menyelaraskan program belitung cerdas dari baznas serta kegiatan sosial lainnya.
"tidak semua yang hadir dalam sosialisasi ini datang, maka dari itu perlu dibuat pemberitahuan kembali," kata soebagio kepada belitong ekspres usai kegiatan sosialisasi.
menurut soebagio, partisipasi tenaga pendidik dalam penyaluran zakat ini tidak hanya merupakan bagian dari tugas mereka. tetapi juga sebagai bentuk amal yang penting dalam keyakinan umat muslim. "ini bukan pemaksaan, tapi sebagai umat muslim, kita anggap ini sebagai sesuatu yang penting," tandasnya.

Tag

Share

Koran Terkait

Kembali ke koran edisi Belitong Ekspres 7 Maret 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan